Situasi Batubara Kondusif, Razia Tim Gabungan Diduga ‘Bocor’

oleh -145 views

BATUBARA | Tim gabungan melaksanakan kegiatan razia, dan sweeping di Wilayah hukum Polres Batubara. Kegiatan ini dalam rangka cipta kondisi pada saat bulan suci ramadan, dan antisipasi gangguan Kamtibmas pasca penetapan hasil pemilu 2019, Rabu (22/5/2019) malam hingga dini hari.

Kapolres Batubara, AKBP Robin Simatupang, SH. M. Hum melalui Kasie Humas Polres Batubara Aiptu Ismunazir menjelaskan hal itu Kamis (23/5/2019). Disebutkannya, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Batubara kondusif dan aman.

Sararan tim gabungan adalah Hotel, Tempat Hiburan Malam, serta Tempat Tempat yang sudah di tentukan sebagai tempat penyakit masyarakat. Tim gabungan terdiri atas Polres Batubara sebanyak 21 personil, Dinas Sosial Kabupaten Batubara sebanyak 13 Personil, Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara sebanyak 2 Personil.

Selain itu juga turut bergabung dengan tim gabungan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Batubara sebanyak 9 Personil, Dinas Perhubungan Kabupaten Batu Bara sebanyak 8 Personil, Sat Pol PP Kabupaten Batubara sebanyak 6 personil, dan BNN Kabupaten Batu Bara sebanyak 10 personil.

Pelaksanaan razia dan sweeping tim gabungan terbagi atas 2 tim dimana Tim I dipimpin oleh Perwira Pengendali Kasat Narkoba Polres Batubara, AKP Kusnadi dan Tim II dipimpin Perwira Pengendali KBO Sat Narkoba Polres Batu Bara IPTU Yahman.

Tim I menyasar wilayah Polsek Indrapura. Di lokasi Hotel Parna Jaya tim tidak di menemukan pengunjung hotel. Selanjutnya tim bergerak ke Arwana Hotel, namun tidak di temukan pengunjung hotel dan tim bergerak ke Hotel Wilgan.

Sekitar Pukul 23.00 Wib tiba di Hotel Wilgan dan di temukan pengunjung seorang laki laki tanpa pasangan, kemudian di lakukan pengecekan urine dan hasil negatif narkoba. Selanjutnya tim bergerak menuju cafe Mansyur namun cafe terlihat tutup.

Tim bergerak menuju Pajak Delima Indrapura dan bergabung bersama Tim II untuk istirahat sejenak sebelum kembali ke Mapolres Batubara di Lima Puluh.

Sementara Tim II yang juga menyasar Wilkum Polsek Indrapura. Saat tiba di King Karaoke Night terlihat pintu gerbang di tutup dan di gembok, selanjutnya tim bergerak menuju cafe Lesehan Biru.

Seperti King Karaoke, ternyata Karaoke Lesehan Biru terlihat tutup dan hanya ada penjaga malam bernama Nazarianto. Selanjutnya tim bergerak menuju penginapan atau hotel Mutiara In.

Setiba di Hotel Mutiara In tim juga gigit jari karena pengunjung hotel tidak ada. Selanjutnya tim bergerak menuju ke Pajak Delima Indrapura dan bergabung bersama Tim I untuk istirahat sejenak sebelum kembali ke Mapolres Batubara.

Tidak ditemukannya pengunjung saat razia tim gabungan menurut warga diduga akibat informasi razia telah bocor sebelumnya.KM-red