BATU BARA | Seorang ASN beinisial S di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batu Bara, ditemukan reaktif positip Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Batu Bara, drg Wahid Khusairy (foto) mengungkapkan hal itu kepada wartawan, Senin (31/8/2030) malam, menjawab informasi yang beredar sejak pagi harinya.
Dijelaskan drg Wahid yang juga Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Batu Bara, sesuai dengan pedoman penanggulangan Covid-19 revisi 5. Maka untuk memutus mata rantai penularan, telah dilakukan tracing (pelacakan/penelusuran).
Tracing dilakukan terhadap kontak erat di lingkungan tempat tinggal yang bersangkutan, di perumahan de Nibung Desa Tanah Merah Kecamatan Air Putih oleh petugas Kesehatan dan pihak kecamatan serta desa.
Selanjutnya Tracing jug dilakukan di lingkungan kantor Dinkes Kabupaten Batu Bara terhadap kontak erat sebanyak 16 orang.
Terhadap ke-16 kontak erat tersebut telah dilakukan Swab test kepada 10 orang bergejala dan 6 orang yang tidak bergejala.
Sedangkan kontak erat dijelaskan drg Wahid adalah orang berhubungan atau berkomunikasi atau bertatap muka selama lebih 15 menit dengan jarak kurang dari 1 m.
Kemudian terhadap 6 kontak erat yang tidak bergejala dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Sedangkan terhadap 10 kontak erat yang bergejala telah menjalani Swab test
Dengan penambahan positif Covid-19 tersebut menjadikan total positif Covid-19 di Kabupaten Batu Bara per 31 Agustus 2020 menjadi 59 orang. Sementara yang telah dinyatakan sembuh total 46 orang sehingga yang masih positif berjumlah 13 orang.
Sayangnya drg Wahid tidak menjelaskan status rinci ASN yang reaktif positif Covid-19. Apakah merupakan pasien atau memiliki riwayat perjalanan dari daerah terpapar Covid-19 arau orang tanpa gejala.KM-Red/ep
