Tutup Pelatihan Kepemimpinan, Pj Sekdaprov Sumut Tekankan Tiga Tugas Utama Pemimpin

oleh
Tutup Pelatihan Kepemimpinan, Pj Sekdaprov Sumut Tekankan Tiga Tugas Utama Pemimpin
Pj Sekdaprov Sumut Sulaiman Harahap menutup PKA Angkatan III, IV, V dan PKP Angkatan I Tahun 2025 di Aula Kantor BPSDM Sumut Jalan Ngalengko Medan, Jumat (5/12/2025). (Foto. Diskominfo Sumut)

koranmonitor – MEDAN | Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut), Sulaiman Harahap menekankan tiga tugas utama yang harus dimiliki setiap pemimpin, yaitu manajerial, kepemimpinan (leadership), dan inovatif.

Hal itu disampaikannya saat menutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III, IV, dan V serta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan I di Aula BPSDM Sumut, Jalan Ngalengko, Medan, Jumat (5/12/2025).

Sulaiman mengatakan, pelayanan publik yang semakin kompleks menuntut pemimpin untuk mampu mengelola perubahan, mengambil keputusan strategis, serta mendorong inovasi di unit kerja masing-masing. Keberhasilan pelayanan, menurutnya, tidak lagi cukup dengan kemampuan administratif, tetapi memerlukan kecakapan memimpin dan merespons dinamika kebutuhan masyarakat.

Ia berharap seluruh peserta dapat menerapkan kompetensi yang diperoleh selama pelatihan untuk meningkatkan kualitas layanan pemerintahan. “Pemimpin harus menghadirkan inovasi, memperbaiki proses kerja, dan menjaga integritas dalam setiap tugas,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Sulaiman juga membagikan pengalamannya mengikuti Diklat Pim di Banda Aceh. Ia menilai komunikasi antarpeserta, pemahaman materi, serta konsistensi penerapan pengetahuan setelah pelatihan menjadi kunci peningkatan kompetensi aparatur. Pelatihan, tegasnya, bukan sekedar formalitas, tetapi harus diimplementasikan dalam pekerjaan dan kehidupan sehari-hari.

“Selamat kepada para peserta. Jangan puas dengan apa yang telah dicapai. Teruslah belajar dan terapkan apa yang diperoleh di instansi masing-masing,” pesan Sulaiman.

Kepala BPSDM Sumut Agustinus melaporkan, bahwa peserta PKA Angkatan III, IV, dan V berjumlah 122 orang. Sebanyak 120 dinyatakan lulus, sementara dua peserta menunda persetujuannya karena terdampak bencana. Sementara itu, PKP diikuti 51 peserta, dengan 48 orang lulus dan tiga tahun sebelumnya.

Salah satu peserta, Hardian Siregar, menyampaikan apresiasinya atas pelatihan yang berlangsung hampir empat bulan tersebut. “Selama di BPSDM, kami memberikan fasilitas dengan sangat baik. Semoga aksi perubahan yang kami buat dapat bermanfaat dan diterapkan di instansi masing-masing,” ujarnya. KM-fah/R