KORANMONITOR.COM, JAKARTA – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Musa Rajekshah menyebut, Presiden Prabowo Subianto memiliki harapan besar untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Indonesia.
Tidak hanya memikirkan pembangunan infrastruktur, pria yang karib disapa Ijeck ini mengaku bahwa Presiden Prabowo menginginkan ekonomi bergerak dari desa.
Perihal ini disampaikan Ijeck dalam Podcast Bring IN TV, yang berjudul Pemerintahan Prabowo: Infrastruktur Bukan Prioritas Utama. Benarkah ?.
“Saat ini belum bisa kita nilai pemerintahan Pak Prabowo, karena masih dalam hitungan bulan. Tapi rencana dan tujuan yang besar untuk peningkatan kesejahteraan perekonomian masyarakat sudah ada dipikiran Pak Presiden,” kata Ijeck.
Sebagai contoh, program untuk memajukan kemakmuran Indonesia dimulai dengan dibentuknya Koperasi Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Sebagai contoh, MBG itu tujuannya bukan hanya untuk memberi makan kepada siswa saja. Pak Prabowo juga melihat bagaimana ekonomi hidup dari program ini. Seperti pembuatan dapur umumnya, pastinya melibatkan banyak pekerja dan kemudian bahan-bahan makanan juga dibeli dari penjual. Inikan upaya meningkatkan perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Melalui program ini, roda perekonomian dihidupkan tidak hanya melalui perkotaan saja, pedesaan kini merasakan dampaknya.
Berbicara mengenai infrastruktur, Ijeck mengapresiasi program-program Presiden RI ke-7 Joko Widodo dalam membangun fasilitas.
Di Provinsi Sumatera Utara, Ijeck mengaku saat ini masyarakat sudah bisa merasakan bagaimana pembangunan jalan Tol yang menghubungkan antara kabupaten dan kota.
“Secara pribadi saya mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi di Sumatera Utara. Mulai dari pembangunan Tol yang sangat berdampak kepada masyarakat,” ungkapnya.
Saat ini Presiden Prabowo Subianto tidak lagi mengutamakan pembangunan infrastruktur, menurut Ijeck langkah tersebut masih terus dilaksanakan.
Hanya saja, kata Ijeck pembangunan infrastruktur masa Presiden Prabowo dibangun melalui pedesaan yang berlanjut hingga ke kota.
“Sekarang ini Pak Presiden Prabowo memulai pembangunan dari desa. Kenapa dimulai dari desa, karena tujuannya untuk menunjang perekonomian melalui ketahanan pangan. Sebab ketahanan pangan itu berada di pedesaan,” katanya.
Ijeck mengatakan, Jokowi memiliki impian infrastruktur jalan terbangun mulai dari Aceh yang terhubung ke Sumatera Utara dan daerah lainnya.
“Target kemarin pak Jokowi dari ujung Aceh menyambung ke Sumut.
Pak Prabowo melanjutkan, tapi pembangunan dimulai dari desa,” jelasnya.
Dengan adanya pembangunan dimulai dari desa, kata Ijeck masalah baru timbul di pemerintahan kabupaten/kota, lantaran anggaran yang tidak mencukupi.
Namun, Presiden Prabowo mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) tetang penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) disalurkan secara bertahan demi pembangunan di pedesaan.
“Pak Prabowo sudah mengeluarkan Inpres pembangunan jalan dibantu dengan APBN. Fokusnya sekarang bagaimana pembangunan dibangun untuk menunjang peningkatan ekonomi di pedesaan terkait dengan ketahanan pangan,” ucapnya.
Kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, diharapkan Ijeck dapat membawa Indonesia lebih baik ke depannya, terkhusus kesejahteraan masyarakat.
“Harapan kita ke depannya ada peningkatan anggaran. Karena pak Presiden ingin ekonomi kita bangkit.
Semakin baik jalan semakin mudah dan murah harga dari barang. Petani juga akan mendapatkan hasil yang maksimal,” jelasnya.
KM