Berita

MABES TNI Rekrut 2.000 Personel Mendukung Program Makan Bergizi Gratis

KORANMONITOR.COM, MEDAN – Markas Besar (Mabes) TNI bakal merekrut ribuan personel untuk menjabat sebagai kepala unit pelayanan dalam program makan bergizi gratis.

Sebanyak 2.000 personel ini diambil dari Akademi Militer (Akmil) dan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Hariyanto mengatakan, perihal ini dilakukan merupakan bagian dari dukungan TNI terhadap program makan bergizi gratis yang diprakarsai oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“TNI sudah membantu merekrut dan mendidik 2.000 personel di Akmil dan Pussenif yang akan dijadikan kepala unit pelayanan di tiap lokasi makan bergizi gratis,” ungkapnya kepada Kompas.com, Jumat (22/11/2024).

Selain merekrut personel, TNI juga telah melakukan perekrutan karyawan yang akan membantu operasional di setiap lokasi makan bergizi gratis.

Kapuspen menambahkan bahwa Mabes TNI telah menyiapkan 514 lokasi makan bergizi gratis yang akan dibangun di atas tanah milik TNI Angkatan Darat (AD).

“TNI sudah menyiapkan 514 lokasi di tanah milik TNI AD. Sebanyak 84 lokasi sudah dibangun untuk program tersebut, dan akan dibangun 100 lokasi tambahan hingga akhir Desember,” jelas Mayjen TNI Hariyanto.

Kemudian, sebanyak 100 lokasi baru tersebut akan diluncurkan pada 2 Januari 2025.

Lebih lanjut, Hariyanto menyebutkan bahwa uji coba program makan bergizi gratis telah dilaksanakan di Hambalang selama kurang lebih dua bulan.

“Selanjutnya, akan dilaksanakan nota kesepahaman (MoU) antara TNI dan Badan Gizi Nasional, sedangkan kerja sama akan dilakukan pada level Angkatan melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS),” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana memastikan bahwa program makan bergizi gratis, yang menjadi salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, akan dimulai pada 2 Januari 2025.

Dadan menyatakan, TNI akan dilibatkan sebagai mitra dalam menyukseskan program tersebut.

“TNI itu salah satu mitra yang bisa membantu kesuksesan program makan bergizi. Salah satu saja, sementara mitra lain juga banyak,” kata Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2024).

Dadan menjelaskan bahwa pelibatan TNI sebagai mitra operasional sangat penting, mengingat institusi tersebut memiliki struktur hingga ke lapisan bawah.

Pelibatan TNI ini juga terlihat setelah Prabowo melantik Lodewyk Pusung sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional.

“Sementara yang lain juga akan banyak terlibat, terutama koperasi, BUMDes, dan pihak ketiga lainnya,” tambahnya.

Dadan menekankan bahwa penerima program ini akan diprioritaskan untuk ibu hamil, ibu menyusui, anak balita, dan seluruh anak sekolah dari PAUD hingga SMA, baik negeri maupun swasta.

KM-NEW

Fahmi -

Recent Posts

Bayi Penderita Jantung Bocor di Kec. Sibiru-biru Butuh Perhatian Pemerintah dan Dermawan, LSM TKN Kenziro Serahkan Bantuan

koranmonitor - MEDAN | Seorang bayi perempuan bernama Arisha Zainabba Nasution membutuhkan uluran tangan dari…

56 tahun ago

Polisi Ungkap Pabrik Liquid Vape Mengandung Narkotika di Apartemen Lexing Ton Jalan Putri Hijau

koranmonitor - MEDAN | Peredaran narkotika jenis Liquid Vape di Medan, Sumatera Utara (Sumut), sepertinya…

56 tahun ago

Pasca KPK OTT Kadis PUPR, Bobby Nasution Tegaskan Proyek Jalan di Sumut Tetap Lanjut

koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumut Bobby Nasution menegaskan proyek pembangunan dan perbaikan jalan, yang…

56 tahun ago

Kejurnas Rally 2025 Datangkan Cuan Bagi Pedagang di Rambung Sialang

KORANMONITOR.COM, SERGEI - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally 2025 yang digelar di Perkebunan Sawit, Rambung Sialang,…

56 tahun ago

Polsek Sunggal Tembak Pelaku Begal Sadis, 6 yang Terlibat Diburu

koranmonitor - MEDAN | Polsek Medan Sunggal kembali melakukan tindakan tegas dan terukur (tembak, red)…

56 tahun ago

PC IMM Kota Medan Resmi Dilantik, Walikota Dukung Program Tanpa Seremonial

koranmonitor - MEDAN | Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Medan resmi dilantik,…

56 tahun ago