koranmonitor – BINJAI | Melihat ada yang janggal dengan kematian kakaknya Darmawati (71) yang di temukan di dalam kamar mandi pada 10 Juli 2025, di jalan T Amir Hamzah, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, beberapa Minggu lalu.
Adik korban ibu Ir. Dahlia Iriana, selaku ahliwaris mendatangi Polres Binjai untuk membuat laporan. Sesuai dengan laporan polisi dengan nomor. LP / B / 312 / VI / 2025 / SPKT / Polres Binjai / Polda Sumatera Utara. Kapolres Binjai, Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., melalui kasi humas Polres Binjai Akp Junaidi menjelaskan.
“Demi mengungkap kasus pembunuhan tersebut, Kapolres Binjai, Akbp Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., langsung membentuk tim. Dibawah pimpinan Kasat Reskrim, Akp Hizkia Y.C.P., Siagian, S.T.K., S.I.K., M.Si., penyelidikan pun di lakukan.
Setelah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, dan dilaksanakannya eksomasi. Polres Binjai menemukan data, bahwa almarhumah Darmawati (71) yang di temukan meninggal di kamar mandi adalah korban pembunuhan.
Begitu mengantongi identitas pelaku, tim langsung melakukan pengejaran terhadap CA (42) yang dicurigai sebagai pelaku. Tim sempat melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku CA sampai wilayah Pekan Baru, Kepulauan Riau, namun tidak membuahkan hasil. Tepat pada hari Selasa tanggal (24/6/2025), tim mengendus keberadaan pelaku CA yang sedang berada di kota Binjai.
Tim langsung melakukan penangkapan terhadap CA di Jalan Tengku Amir Hamzah, Kecamatan Binjai Utara, bersama Kanit Pidum, Iptu Benjamin Silaban, S.TrK.
Setelah melakukan penangkapan beberapa hari lalu, rekontruksi terhadap pelaku pun di lakukan pada Kamis (31/7/2025). Dalam rekontruksi adengan terdapat 18 agenda rekontruksi yang di lakukan pelaku untuk mengahibiskan nyawa korban. Bahkan untuk menghilangkan kecurigaan, tersangka juga berperan dalam evakuasi, ikut membantu serta mengangkat jenazah korban, jelas AKP Junaidi.
Terkuaknya kasus pembunuhan yang di lakukan CA (42), bermula dari adik korban ibu Ir. Dahlia Iriana yang mendatangi Bank Sumut, pada Jumat tanggal (20 Juni 2025) sekira pukul 11.00 wib, untuk melakukan pengecekan jumlah saldo direkening milik kakak kandungnya almarhumah Darmawati.
Setelah melihat cetakan rekening koran milik almarhumah kakanya, terlihat ada transaksi yang mencurigakan. Saldo rekening milik almarhumah berkurang sebesar Rp. 53.713.500,- dan terjadi transaksi penarikan dari tanggal (10 Juni 2025) sampai ( 12 Juni 2025), dimana pada tanggal itu, almarhum Darmawati sudah ditemukan meninggal di dalam rumahnya, smabung kasi humas Polres Binjai.
KM – Andy
koranmonitor - ASAHAN | Polres Asahan menggerebek warung kopi yang dijadikan lokasi judi dadu kopyok…
koranmonitor - MEDAN | Polda Sumut mengungkap peredaran narkoba Thailand dengan menggerebek salah satu rumah…
KORANMONITOR.COM, SERGEI - Ketua Yayasan Haji Anif Musa Rajekshah meresmikan pembangunan masjid ke 54 dan…
koranmonitor - MEDAN | Sejumlah warga Kecamatan Medan Perjuangan mengadu secara langsung kepada Wali Kota Medan…
koranmonitor - MEDAN | Muhammad Husni, Asisten Deputi Penataan Kawasan Usaha pada Deputi Bidang Pengawasan…
koranmonitor - BATU BARA | Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Kadis Perkim-LH)…