EKONOMI

Banyak Agenda Penting Sepekan Kedepan, Rupiah Kembali Melemah Terhadap US Dolar

koranmonitor – MEDAN | Setelah data NFP AS yang lebih buruk dari ekspektasi. Selama sepekan kedepan pasar akan kembali dibanjiri oleh banyak agenda ekonomi.

Seperti rilis data inflasi AS, indeks harga produsen, hingga klaim pengangguran. Data tersebut tentunya yang paling dinanti pelaku pasar. Karena data itu yang akan menjadi acuan bagaimana The FED atau Bank Sentral AS nantinya membuat kebijakan.

Dan data tersebut nantinya akan menentukan seberapa agresif The FED, akan memangkas besaran bunga acuannya. Pada perdagangan awal pekan ini, mayoritas bursa di Asia ditransaksikan di zona merah. Namun, IHSG di sesi pembukaan perdagangan masih mampu menguat di level 7.729.

“Jika mengacu minimnya sentimen pasar di awal pekan ini, IHSG berpeluang bergerak dalam rentang angka yang lebar antara 7.650 hingga 7.730,” sebut Pengamat Keuangan Sumut Gunawan Benjamin melalui keterangan tertulisnya, Senin (9/9/2024).

Disisi lain, katanya, mata uang US Dolar terpantau menguat pada perdagangan awal pekan ini terhadap mayoritas mata uang di Asia. Padahal imbal hasil US Treasury 10 Tahun mengalami tekanan dikisaran 3.73%. Kinerja mata uang rupiah pada perdagangan pagi ini dibuka di level Rp15.470 per US Dolar.

“Rupiah diproyeksikan akan bergerak dalam rentang 15.450 hingga 15.530 per US Dolar pada hari ini,” ujarnya.

Pelaku pasar akan sangat berhati-hati jelang agenda besar ekonomi, yang akan menentukan pergerakan pasar selanjutnya. Perlu diwaspadai aksi profit taking yang bisa memicu terjadinya koreksi pada bursa keuangan, jelang rilis data penting dari AS yang dimulai pada rabu mendatang.

“Sementara itu, harga emas ditransaksikan terkoreksi dikisaran level $2.498 per ons troy nya,” tutupnya. KMC

Fahmi -

Recent Posts

Bayi Penderita Jantung Bocor di Kec. Sibiru-biru Butuh Perhatian Pemerintah dan Dermawan, LSM TKN Kenziro Serahkan Bantuan

koranmonitor - MEDAN | Seorang bayi perempuan bernama Arisha Zainabba Nasution membutuhkan uluran tangan dari…

56 tahun ago

Polisi Ungkap Pabrik Liquid Vape Mengandung Narkotika di Apartemen Lexing Ton Jalan Putri Hijau

koranmonitor - MEDAN | Peredaran narkotika jenis Liquid Vape di Medan, Sumatera Utara (Sumut), sepertinya…

56 tahun ago

Pasca KPK OTT Kadis PUPR, Bobby Nasution Tegaskan Proyek Jalan di Sumut Tetap Lanjut

koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumut Bobby Nasution menegaskan proyek pembangunan dan perbaikan jalan, yang…

56 tahun ago

Kejurnas Rally 2025 Datangkan Cuan Bagi Pedagang di Rambung Sialang

KORANMONITOR.COM, SERGEI - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally 2025 yang digelar di Perkebunan Sawit, Rambung Sialang,…

56 tahun ago

Polsek Sunggal Tembak Pelaku Begal Sadis, 6 yang Terlibat Diburu

koranmonitor - MEDAN | Polsek Medan Sunggal kembali melakukan tindakan tegas dan terukur (tembak, red)…

56 tahun ago

PC IMM Kota Medan Resmi Dilantik, Walikota Dukung Program Tanpa Seremonial

koranmonitor - MEDAN | Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Medan resmi dilantik,…

56 tahun ago