EKONOMI

BI Sumut: Triwulan III 2024, Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Utara Membaik

koranmonitor – MEDAN | Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Utara (KPw BI Sumut) menggelar Bincang Bareng Media (BBM) bersama wartawan, di Gedung Bank Indonesia Sumut Lantai 6, jalan Balai Kota Medan, Kamis (19/12/2024).

Dalam kegiatan tersebut, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, IGP Wira Kusuma menyebutkan pertumbuhan perekonomian di Sumatera Utara (Sumut) lebih membaik. Hal ini terlihat pada pencapaian di Triwulan III tahun 2024, Sumut mengalami pertumbuhan hingga 5,2%.

“Di Triwulan III 2024 ini, Sumut 5,2% itu lebih tinggi di wilayah Sumatera dan lebih tinggi dari nasional saat ini 4,95%,” kata IGP Wira Kusuma dalam BBM edisi Desember 2024 terkait Kaleidoskop Perekonomian 2024 : Kontribusi dan Peran Bank Indonesia serta tantangan ke depan. Kamis (19/12/2024) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumut.

Dikatakan Wira Kusuma yang didampingi Suharman Tabrani selaku Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut dan Iman Gunadi selaku Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut, Indra Kuspriyadi, Kepala Divisi Implementasi Kekda, sisi pertumbuhan Sumut yang tinggi mencapai 5,2% di Wilayah Sumatera dibanding sebelumnya dimiliki Sumatera Selatan (Sumsel) yang di tahun ini sebesar 5,05%.

Demikian pula terkait produk domestik regional bruto (PDRB) Sumut dari tahun ke tahun, apakah masih menjadi sumber pertumbuhan? termasuk di tahun 2024 ini.

“Kalau kita masuk ke grafik eksport, di tahun 2023 eksport kita sempat kontraksi -0,71% di triwulan II, kemudian -5,11% di triwulan IV 2024 naik lagi CPO kita banyak lagi diproduksi untuk di eksport. Di triwulan II ini saja 11,7% masih tinggi dibanding 11,04%, inilah menjadi salah satu sumber income di Sumut,” ungkap Wira.

Bagaimana dengan konsumsi rumah tangga di Sumut, Wira menambahkan, untuk konsumsi rumah tangga dinilai masih tinggi karena ditopang adanya event pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan juga pekan olahraga nasional (PON).

“Jadi, lumayan tingkat konsumsi rumah tangga kita, sedangkan konsumsi pemerintah 4,67% sebagian persiapan Pilkada dan juga pelaksanaan atau belanja PON, meski kita tahu porsinya kecil,” jelasnya.

IGP Wira Kusuma memaparkan untuk 2024 untuk investasi justru terkesan melandai yakni 4,38%, hal ini memungkinkan pelaku usaha dan perusahaan – perusahaan masih dalam posisi menunggu (wait and see) seperti apa pemerintah baru, pasca Pilkada serentak 2024 kemarin. KM-fah/red

koranmonitor

Recent Posts

Pemko Medan Beri Layanan Kesehatan untuk Pengungsi Banjir

koranmonitor - MEDAN | Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Puskesmas Terjun terus bergerak cepat memberikan…

56 tahun ago

Akses Darat Putus, Gubernur Bobby Kerahkan Bantuan Udara untuk Warga Tapteng

koranmonitor - TAPTENG | Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mempercepat penyaluran bantuan bagi warga terdampak…

56 tahun ago

Banjir Medan: 85.591 Warga Mengungsi di 305 Lokasi, Pemko Fokus Evakuasi dan Logistik Pengungsi

koranmonitor - MEDAN | Pemerintah Kota (Pemko) Medan terus memperkuat penanganan darurat banjir besar yang…

56 tahun ago

Pasokan Terganggu, Harga Pangan di Sumut Kembali Naik

koranmonitor - MEDAN | Dari pemantauan langsung ke pasar tradisional, harga sejumlah kebutuhan pokok mulai merangkak…

56 tahun ago

Pertamina Jamin Stok BBM Cukup, Distribusi ke SPBU Ditargetkan Normal dalam 3 Hari

koranmonitor - MEDAN | PT Pertamina (Persero) memastikan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk…

56 tahun ago

Banjir Lumpuhkan Medan, Wali Kota Jelaskan Gangguan Listrik dan BBM

koranmonitor - MEDAN | Kota Medan dilanda bencana banjir besar menyusul cuaca buruk yang terjadi…

56 tahun ago