EKONOMI

Bursa di Asia Turun Berjamaah, IHSG Terpuruk di Awal Pekan

koranmonitor – MEDAN | Pengamat Keuangan Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, dalam sepekan ke depan, ada banyak agenda ekonomi domestik yang akan menjadi fokus perhatian pelaku pasar.

Di awal pekan, ada rilis data pertumbuhan ekonomi tanah air di kuartal kedua (Q2). Dimana secara kuartalan (QoQ) diproyeksikan akan membaik, dan secara tahunan (YoY) diproyeksikan kinerjanya mengalami perlambatan dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Selanjutnya akan ada data pertumbuhan ISM Sevices PMI AS yang diproyeksikan akan keluar dari zona kontraksi. Pada hari rabu, akan ada rilis data cadangan devisa tanah air. Dan di akhir pekan akan ada rilis data penjualan kendaraan bermotor baik roda empat dan roda dua, indeks penjualan ritel serta rilis data inflasi China.

Pasar keuangan di tanah air pada dasarnya tidak banyak dibanjiri sentimen eksternal. Namun ditengah minimnya sentimen pasar eskternal, kinerja pasar keuangan pada dasarnya akan bergerak cukup liar.

” Sementara itu, rilis data ekonomi di tanah air justru diragukan mampu menjadi katalis positif bagi Rupiah dan IHSG di pekan ini,’ sebutnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/8/2024).

Pada sesi pembukaan perdagangan, IHSG dibuka melemah seiring dengan memburuknya kinerja sejumlah bursa di Asia. IHSG melemah di kisaran level 7.210, dan diproyeksikan dalam sepekan kedepan akan bergerak dalam rentang 7.100 – 7.270.

” Sementara itu, kinerja mata uang rupiah ditransaksikan menguat di level Rp16.160 per US Dolar. Kinerja mata uang Rupiah berpeluang menguat dalam rentang Rp16.100 hingga Rp16.200 per US dolarnya di pekan ini,” ujarnya.

Rupiah akan sangat tertolong jika rilis data cadangan devisa dan pertumbuhan ekonomi menunjukan kinerja yang membaik. Namun berpotensi jadi masalah jika berkinerja sebaliknya. Sementara itu, harga emas mengalami koreksi pada sesi perdagangan awa pekan ini. Emas ditransaksikan dikisaran level $2.422 per ons troy nya. KMC

Fahmi -

Recent Posts

Geledah Rumah Kadis PUPR Sumut, KPK Temukan Uang Rp2,8 Miliar dan Senpi beserta Amunisi

koranmonitor - JAKARTA | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan uang Rp2,8 miliar, senjata api (senpi)…

56 tahun ago

Menteri PUPR: Bobby Nasution Buat Kebijakan Pro Rakyat dan Pertama di Indonesia

koranmonitor - JAKARTA | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution mengambil terobosan baru, dengan menghapuskan biaya…

56 tahun ago

Wagub Sumut Tekankan Loyalitas dan Pelayanan Maksimal dalam Optimalisasi Pajak Kendaraan

koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya mengingatkan seluruh jajaran Badan Pendapatan…

56 tahun ago

KPK Geledah Rumah Mewah Kadis PUPR Sumut Topan Ginting di Komplek Royal Sumatera

koranmonitor -  MEDAN | Rumah mewah milik mantan Kepala Dinas (Kadis) PUPR Sumut, Topan Obaja…

56 tahun ago

Kebakaran Hebat di Kawasan Hutan Menara Pandang Tele, Samosir

koranmonitor - SAMOSIR | Kebakaran hebat melanda kawasan hutan di sekitar Menara Pandang Tele, Desa…

56 tahun ago

Insiden Tragis di Nias Barat: Perempuan Ditemukan Tewas dengan Luka Tikaman, Suami Kritis

koranmonitor - MEDAN | Insiden tragis terjadi di Desa Hilifadolo, Kecamatan Moro’o, Kabupaten Nias Barat,…

56 tahun ago