EKONOMI

Ekonomi Digital di Sumut Meningkat, Triwulan I/2022 QRIS Capai 729 Ribu Merchant

koranmonitor – MEDAN | Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) Doddy Zulverdi mengatakan, Bank Indonesia Sumut terus melakukan berbagai upaya koordinasi, serta peningkatan literasi terkait transaksi keuangan digital.

Menurutnya upaya perluasan implementasi QRIS tersebut guna mendukung upaya pemulihan ekonomi Sumatera Utara, melalui berbagai komunitas.

“Hingga Triwulan I 2022, jumlah merchant QRIS di Sumatera Utara telah mencapai 719 ribu merchant atau tumbuh 171% (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan nasional sebesar 147% (yoy),” ungkap Doddy saat menggelar Bincang Bareng Media (BBM), pasca Idul Fitri, Selasa (31/5/2022).

Disebutkannya, sebanyak 64,34% dari total merchant QRIS di Sumatera Utara merupakan merchant berskala usaha mikro.

Jumlah merchant berskala mikro tersebut meningkat tajam jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Upaya perluasan QRIS dilakukan dengan penguatan koordinasi bersama PJP dan mendorong perluasan pada berbagai komunitas (Mall & Pasar, Pendidikan, Kuliner, Pariwisata, dan lainnya). Selain itu mendorong peningkatan jumlah pengguna baru QRIS.

Doddy juga memaparkan implementasi dan akseptasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) terus diakselerasikan, diantaranya melalui fasilitasi koordinasi penyusunan roadmap dan pelaksanaan cappacity building TP2DD.

Melalui berbagai upaya tersebut, katanya diharapkan dapat mengakselerasi terciptanya ekosistem ekonomi dan keuangan digital di Sumatera Utara yang mumpuni.

Menurut Doddy, peran dan dukungan BI dalam implementasi QRIS juga dilakukan dengan program Sehat Inovatif Aman Pakai (S.I.A.P) QRIS Kota Medan yang merupakan program kolaborasi KPwBI Provinsi Sumut dengan Dinas Perdagangan Kota Medan dan PD Pasar Kota Medan.

Bahkan juga telah dilakukan road show edukasi penggunaan QRIS serta perlindungan konsumen pada 4 (empat) pasar di Kota Medan, yaitu Pasar Petisah, Sei Sikambing, Kampung Lalang, dan Pusat Pasar

Program S.I.A.P QRIS itu katanya bertujuan untuk meningkatkan awareness implementasi serta penggunaan sistem pembayaran digital QRIS sejalan dengan upaya percepatan pemulihan ekonomi daerah melalui digitalisasi pasar tradisional.

admin

Recent Posts

Ops Kancil Toba 2025,  Polres Labusel Tangkap 8 Pelaku Curanmor dan Sita 15 Motor

koranmonitor - LABUSEL | Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Labuhan Batu Selatan (Labusel), berhasil…

56 tahun ago

Dukung Pelatihan AI untuk Guru di Sumut, Bobby Nasution Harap Dorong Transformasi Pendidikan

koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mendukung program pelatihan…

56 tahun ago

Aktivitas Toto Gelap Bermerek “NG” Marak di Medan dan Deli Serdang, Omzet Capai Ratusan Juta Per Hari

koranmonitor - MEDAN | Meski Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) gencar anggota berbagai bentuk…

56 tahun ago

Rico Waas Tegaskan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik dan Kesehatan

koranmonitor - MEDAN | Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan komitmen Pemerintah…

56 tahun ago

Demo di PT Universal Gloves di Patumbak Ricuh, Wartawan Jadi Korban Pemukulan Diduga oleh Preman Bayaran

koranmonitor - PATUMBAK | Aksi unjuk rasa warga di depan PT Universal Gloves (UG), Jalan Besar…

56 tahun ago

Rico Waas Tekankan Program CSR BNCT Harus Berdampak Nyata bagi Warga Belawan

koranmonitor - MEDAN | Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan agar program…

56 tahun ago