EKONOMI

Jokowi Bertekad Atasi Kerumitan Berbisnis di RI

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) ingin mengakhiri predikat Indonesia sebagai negara paling rumit untuk berusaha. Ini dilakukan supaya Indonesia memiliki daya saing lebih tinggi di tingkat global.

“Kita semua tahu, posisi Indonesia nomor 1 di Global Complexity Index, yang paling rumit di dunia dan itu harus kami akhiri,” ujarnya dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2020, Kamis (3/12/2020).

Untuk diketahui, Indonesia menempati posisi pertama sebagai negara paling kompleks untuk bisnis berdasarkan Indeks Kompleksitas Bisnis Global (GBCI) periode Juni. Indeks itu dirilis oleh lembaga konsultan dan riset, TMF Group.

Peringkat diberikan lantaran undang-undang Indonesia masih dinilai tradisional. Selain itu, TMF Group mencatat proses perizinan di Indonesia masih berlapis.

Bahkan, Indonesia menempati peringkat pertama negara yang mengharuskan pengusaha menemui 30 lembaga/badan untuk memperoleh perizinan berusaha.

Kondisi tersebut, lanjutnya, mendasari lahirnya UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Aturan tersebut bakal memangkas perizinan yang tumpang tindih, sehingga memudahkan pengusaha hingga UMKM untuk berbisnis di Indonesia.

“Itu semangat yang mendasari lahirnya UU Cipta Kerja, menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif, berdaya saing, agar usaha mikro dan kecil lebih berkembang, dan industri pada tenaga kerja tumbuh pesat,” katanya.

Saat ini, pemerintah tengah menyelesaikan aturan turunan dari UU Cipta Kerja yang diteken Jokowi pada 2 November 2020 lalu. Aturan teknis itu terdiri 40 Peraturan Pemerintah (PP) dan 4 Peraturan Presiden (Perpres).

Targetnya, semua aturan teknis tersebut bisa diselesaikan dalam 3 bulan sejak UU Cipta Kerja ditandatangani kepala negara.vh/cnnindonesia

admin

Recent Posts

Wanita Kakak Beradik di Medan Kompak Jualan Sabu

koranmonitor - MEDAN | Tim Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan meringkus 2 wanita kakak-beradik, karena…

56 tahun ago

Kota Medan Ditetapkan Sebagai Penerima PSEL, Rico Waas: Kita Siap Menyambut Program Strategis Nasional

koranmonitor - MEDAN | Kota Medan dipilih dan ditetapkan sebagai satu diantara 10 kota di Indonesia,…

56 tahun ago

Program 3 Juta Rumah, Bobby Nasution: Semua Dipermudah dan Ajak Warga Sumut Manfaatkan Kesempatan Ini

koranmonitor - DELI SERDANG | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak masyarakat…

56 tahun ago

Wilayah Labuhan Batu dan Labusel Fokus Penindakan Narkoba, 43 Kg Sabu Disita

koranmonitor - MEDAN | Sepanjang periode Januari sampai 6 Oktober 2025, Direktorat (Dit) Reserse Narkoba…

56 tahun ago

Polrestabes Medan Bongkar Jaringan Narkoba dan Penipuan Online

koranmonitor - MEDAN | Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan membongkar jaringan peredaran narkoba dan pelaku penipuan…

56 tahun ago

Wartawan Dianiaya Preman Diduga Suruhan PT UG Melapor ke Polisi

koranmonitor - MEDAN | Insiden terjadi saat unjuk rasa warga Dusun I, Desa Patumbak Kampung…

56 tahun ago