Pengamat Ekonomi Gunawan Benyamin
KINERJA pasar saham terpuruk selama dua hari perdagangan terakhir. Khususnya setelah Bank Sentral AS menaikkan besaran bunga acuan sebesar 25 basis poin.
Setelah menaikkan besaran bunga acuan, The FED tetap saja memberikan gambaran hawkish, terkait dengan kebijakan bunga acuannya ke depan. Dimana The FED sendiri masih membuka peluang untuk menaikkan bunga acuan, pada bulan September mendatang.
Yang berarti tren suku bunga acuan ke depan masih akan tetap tinggi. Kenaikan bunga acuan di masa yang akan datang akan memberikan tekanan pada kinerja ekonomi. Termasuk salah satunya adalah tekanan pada kinerja keuangan perusahaan atau emiten.
IHSG sempat melemah selama sesi perdagangan hari ini, meskipun di sesi penutupan IHSG ditutup naik tipis 0.052% di level 6.900,23. Disisi lain sejumlah bursa di asia juga mengalami pelemahan di akhir pekan.
Pelaku pasar masih mempertimbangkan dampak lanjutan dari potensi kenaikan bunga acuan global, serta dampaknya kepada kinerja emiten di bursa saham.
Selain IHSG, kinerja mata uang rupiah juga turut ditransaksikan melemah di kisaran Rp15.090, setelah sempat melemah hingga ke level Rp15.140 per US Dolar selama sesi perdagangan. Pada dasarnya Rupiah sempat menguat setelah The FED menaikkan bunga acuan. Sayangnya penguatan tersebut tidak bertahan lama. Dan US Dolar sendiri masih dalam tren penguatan pada akhir pekan ini.
Situasi tidak jauh berbeda juga ditunjukan oleh harga emas. Dimana harga emas yang sempat mengalami kenaikan, sempat berbalik melemah.
Harga emas juga dirugikan dengan kenaikan bunga acuan The FED. Harga emas saat ini ditransaksikan dikisaran $1.952 per ons troy, setelah sempat menyentuh $1.980 per ons troy di pekan ini.
Jika dirupiahkan, harga emas saat ini ditransaksikan dikisaran 951 ribu per gramnya. Secara keseluruhan pasar keuangan dan komoditas masih terus dihantui kenaikan bunga acuan, dalam jangka pendek.(Penulis: Gunawan Benjamin, Pengamat Ekonomi dari Universitas Islam Sumatera Utara)
koranmonitor - MEDAN | Seorang bayi perempuan bernama Arisha Zainabba Nasution membutuhkan uluran tangan dari…
koranmonitor - MEDAN | Peredaran narkotika jenis Liquid Vape di Medan, Sumatera Utara (Sumut), sepertinya…
koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumut Bobby Nasution menegaskan proyek pembangunan dan perbaikan jalan, yang…
KORANMONITOR.COM, SERGEI - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally 2025 yang digelar di Perkebunan Sawit, Rambung Sialang,…
koranmonitor - MEDAN | Polsek Medan Sunggal kembali melakukan tindakan tegas dan terukur (tembak, red)…
koranmonitor - MEDAN | Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Medan resmi dilantik,…