MEDAN | Ada tiga nama kandidat bakal calon (balon) Walikota Medan periode 2020-2025, dikirim atau diusulkan DPD Partai Gerindra Sumut ke DPP.
Ketiga nama yang telah dikirimkan ke DPP Gerindra, selanjutnya diputuskan satu nama oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
“Semua daerah masing-masing tiga (nama). Kalau di Medan Ihwan Ritonga kader kita sendiri, dia punya elektabilitas. Bobby Nasution, dia popularitasnya tinggi. Lalu ada bapak Sakhyan Asmara,” ujar Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu, usai rapat pimpinan daerah (Rapimda) di Hotel Polonia, Medan, Kamis (13/3/2020) malam.
Gus Irawan (foto) mengatakan Gerindra belum menetapkan target kemenangan di Pilkada Serentak 2020. Sebab, saat ini parta besutan Prabowo itu sedang melakukan pemetaan kekuatan.
“Gerindra tentu ingin menang mayoritas, tapi karena ini belum final, nanti kita hitung ulang,” ujarnya.
Eks Dirut PT Bank Sumut itu juga menyinggung keputusan Bobby Nasution yang memilih menjadi kader PDIP.
“Secara umum kami itu ingin nomor satu, tapi kalau kemudian peluangnya lebih bagus. Ini umum ini, kami ambil nomor dua. Kalau berpasangan dengan kader lain itu biasa saja. Selalu ada peluang,” ungkapnya.
Gus Irawan juga bicara kemungkinan kader Gerindra berpasangan dengan Bobby di Pilkada Medan. “Ini secara umum, kalau bukan kader kami nomor satu, kami minta nomor dua. Kita realistis,” bilangnya.
Dalam Rapimda tersebut, DPD Partai Gerindra se Sumut telah membuat keputusan untuk mendukung Prabowo Subianto kembali memimpin Partai Gerindra.KM-red
