HUKUM

Bobby Nasution Minta Laporan Penghina Istri dan Mertuanya Dihentikan

koranmonitor – MEDAN | Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution, meminta agar laporan terhadap warga yang diduga menghina istrinya, Kahiyang Ayu, dan mertuanya, Presiden Joko Widodo, melalui video yang tersebar di media sosial terkait polemik 4 pulau dihentikan.

Ia menegaskan bahwa isu tersebut telah diselesaikan secara baik demi menjaga persatuan antarwilayah.

“Atas nama Gubernur Sumatera Utara, saya minta laporan terhadap masyarakat Aceh atau yang berkaitan dengan itu agar dihentikan. Ini bukan hanya soal Aceh dan Sumut, tapi soal persatuan bangsa dan negara,” kata Bobby dalam konferensi pers bersama Gubernur Aceh dan Menteri Dalam Negeri, seperti disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (17/6/2025).

Bobby menegaskan, Aceh adalah tetangga terdekat Sumatera Utara dan tidak boleh terprovokasi oleh narasi, yang dapat memecah belah masyarakat. Ia mengajak seluruh pihak untuk tidak terpancing isu yang menyudutkan pihak mana pun. Terkait status empat pulau yang sempat menjadi polemik, Bobby menyampaikan bahwa berdasarkan dokumen dan peta topografi tahun 1978, keempat pulau tersebut merupakan bagian dari wilayah Aceh. Ia juga mengonfirmasi bahwa dirinya dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) telah menandatangani surat resmi batas wilayah.

“Empat pulau yang selama ini dipersoalkan, berdasarkan sejarah dan dokumen, masuk ke wilayah Aceh. Dasarnya adalah peta topografi 1978 yang digunakan sejak tahun 1992,” jelasnya.

Bobby juga menanggapi tuduhan publik terhadap dirinya dalam isu ini. Ia menyebut bahwa pada masa awal penetapan peta tersebut, dirinya bahkan belum menjabat sebagai pejabat publik.
“Pada 1992 saya baru berusia satu tahun, tahun 2008 saya masih SMA, 2017 belum menjabat apa-apa, dan baru di tahun 2025 ini saya menandatangani sebagai Gubernur Sumatera Utara bahwa empat pulau itu resmi masuk wilayah Aceh,” ujarnya.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto atas dukungan dalam penyelesaian persoalan batas wilayah tersebut. Ia menilai, masalah ini berhasil diselesaikan secara cepat dan bijak.

“Terima kasih atas dukungan Presiden dan seluruh pihak. Persoalan ini bisa kita selesaikan dengan baik, bijaksana, dan cepat,” tutup Bobby. KM-fah/red

koranmonitor

Recent Posts

Kunjungi Belawan, Anggota DPR RI Ijeck Harap Nelayan Manfaatkan SLC Demi Keselamatan

KORANMONITOR.COM, MEDAN - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Musa Rajekshah menyosialisasikan Sekolah Lapangan…

56 tahun ago

IHSG Masih Mampu Menguat, Rupiah dan Harga Emas Alami Penurunan

koranmonitor - MEDAN | Data manufaktur PMI China merealisasikan kenaikan pada bulan september menjadi 49.8. Sejumlah…

56 tahun ago

Saksi Akui Kredit Bermasalah di Bank Sumut KCP Melati Medan Rugikan Negara Rp1,2 Miliar

koranmonitor - MEDAN | Dua Saksi kunci yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi…

56 tahun ago

Ungkapan Warga: “Terima Kasih Pak Wali. Jalan Kami Bagus Sekarang…”

koranmonitor - MEDAN | “Terima kasih, Pak Wali Jalan kami bagus sekarang. Senang kami...”. Ungkapan terima kasih…

56 tahun ago

Sebut Istana Over Acting Sampai Cabut Kartu Peliputan, IWO: ‘Merusak Asta Cita Presiden’

koranmonitor - JAKARTA | Ketua Umum Ikatan Wartawan Online (IWO) H Teuku Yudhistira turut angkat…

56 tahun ago

Wali Kota Medan dan DPRD Tandatangani Pengesahan P-APBD 2025 Senilai Rp6,96 Triliun

koranmonitor - MEDAN | DPRD Kota Medan bersama Pemko Medan resmi mengesahkan Perubahan Anggaran Pendapatan dan…

56 tahun ago