HUKUM

Hakim Tolak Gugatan Rp 5 Miliar Istri Pasien Meninggal ‘Di-COVID-kan’

JAKARTA-koranmonitor | Pengadilan Negeri (PN) Purwokerto, Jawa Tengah menolak gugatan istri pasien Hanta Novianto, Ayong Karsiwen senilai Rp 5 miliar atas sebuah RS di Banyumas.

Di mana Hanta dimakamkan dengan protokol Covid-19, tetapi belakangan diketahui negatif.

“Dalam eksepsi. Menolak eksepsi Tergugat dan Turut Tergugat II untuk seluruhnya. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya,” demikian bunyi putusan PN Purwokerto yang dikutip dari Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Purwokerto, Minggu (20/6/2020).

Vonis itu diketok oleh ketua majelis hakim Vilia Sari dengan hakim anggota Rahma Sari Nilam Panggabean serta Arief Yudiarto.

“Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh ongkos perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp 1.166.000,00 (satu juta seratus enam puluh enam ribu rupiah),” ujar majelis.

Cerita bermula saat Hanta dirawat di RS sejak 26 April 2020 hingga meninggal dunia pada 28 April 2020. Kemudian, pihak RS memakamkan Hanta pada hari meninggal dunia dengan protokol COVID-19.

Dua hari setelahnya, keluar hasil uji sampel dari laboratorium virologi di Yogyakarta dan hasilnya Hanta dinyatakan negatif COVID-19. Atas dasar di atas, keluarga Hanta mengajukan gugatan ke PN Purwokerto.

“Dahulu itu efek saat di-COVID-kan, dikucilkan sama lingkungan. Kalau cerita sedih, dikucilkan dan diusir secara halus oleh tetangga sekitar. Tarub (rumah duka) saja suruh dicopot,” ucap Ayong.

Berikut tuntutan Ayong:
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya.
2. Menyatakan Tergugat melakukan perbuatan melawan hukum.
3. Memerintahkan Tergugat untuk membayar kerugian materiil sebesar Rp 335 juta. Menyatakan Tergugat untuk membayar kerugian imateriil sebesar Rp 5 miliar. Total senilai Rp 5.335.000.000.
4. Menyatakan bahwa Tergugat dan para turut Tergugat tunduk dan patuh terhadap putusan ini.
5. Memerintahkan kepada Tergugat untuk membayar segala biaya yang timbul dari perkara ini.

Sedangkan menurut Direktur RS Dadi Keluarga Purwokerto, Listya Tanjung, mengatakan, apa yang telah dilakukan oleh pihak RS Dadi Keluarga Purwokerto kepada pasien tersebut telah sesuai dengan pedoman protokol kesehatan Kementerian Kesehatan.

Pasalnya saat dilakukan pemeriksaan medis, pasien masuk pasien dalam pengawasan (PDP).

“Intinya yang telah dilakukan rumah sakit kepada pasien tersebut sudah dilakukan pemeriksaan medis secara menyeluruh dengan hasil kesimpulan pasien PDP. Otomatis ketika PDP, semua protokol kesehatan. Kita memegang pada alur yang sudah diterapkan di dalam rumah sakit dengan pedoman pencegahan dan pengendalian penyakit infeksi Covid-19 yang ada dari Kementerian Kesehatan,” jelas Listya.

Selain sudah sesuai dengan alur yang diterapkan, pihaknya juga mendapatkan support dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas dan Pemkab Banyumas.

“Kalau dari kami sudah sesuai alur, dan di-support oleh Dinas Kesehatan dan pemerintah terkait, dan tidak mengindahkan penyakit yang lain, (atau) mengabaikan penyakit yang lain. Karena sejak awal pasien tersebut sudah kami periksa dengan lengkap,” ucap Listya.red/dtc

admin

Recent Posts

IHSG dan Rupiah Dibuka Menguat Ditengah Kesepakatan Dagang AS – Vietnam

koranmonitor - MEDAN | Data penyerapan jumlah tenaga kerja di luar sektor pertanian AS mengalami pertumbuhan…

56 tahun ago

Penangkapan Kadis PUPR Sumut Dikaitkan dengan Gubsu, Asril Siregar : Opini Berlebihan dan Menyesatkan

koranmonitor - MEDAN | Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberantas korupsi khususnya di Sumut mendapat…

56 tahun ago

Geledah Rumah Kadis PUPR Sumut, KPK Temukan Uang Rp2,8 Miliar dan Senpi beserta Amunisi

koranmonitor - JAKARTA | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan uang Rp2,8 miliar, senjata api (senpi)…

56 tahun ago

Menteri PUPR: Bobby Nasution Buat Kebijakan Pro Rakyat dan Pertama di Indonesia

koranmonitor - JAKARTA | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution mengambil terobosan baru, dengan menghapuskan biaya…

56 tahun ago

Wagub Sumut Tekankan Loyalitas dan Pelayanan Maksimal dalam Optimalisasi Pajak Kendaraan

koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya mengingatkan seluruh jajaran Badan Pendapatan…

56 tahun ago

KPK Geledah Rumah Mewah Kadis PUPR Sumut Topan Ginting di Komplek Royal Sumatera

koranmonitor -  MEDAN | Rumah mewah milik mantan Kepala Dinas (Kadis) PUPR Sumut, Topan Obaja…

56 tahun ago