Ketua Badko HMI Sumut, Yusril Mahendra.
koranmonitor – BINJAI | Dugaan Korupsi Dana Insentif Fiskal (DIF) Kota Binjai Tahun 2024, yang sedang ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai usai menerima pelimpahan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut), proses penyelidikannya seperti jalan di tempat.
Oleh karena itu, Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumut memberikan ultimatum kepada Kajari Binjai, Iwan Setiawan yang baru sepekan ini menjabat.
Kekecewaan kami (Badko HMI Sumut) atas proses penyelidikan yang jalan di tempat, semakin diperparah dengan adanya informasi kami dapati tentang dugaan kedekatan Kajari baru dengan para pejabat Pemko Binjai. Apabila penyelidikan tak membuahkan hasil, maka kami akan gedor seluruh pintu, agar melakukan proses hukum terhadap Pemko Binjai dan Kejari Binjai, ujar Ketua Badko HMI Sumut, Yusril Mahendra, Minggu (27/5/2025).
Baca Juga:
Beredar Kabar, KPK ke Kota Binjai Terkait Dana Insentif Fiskal, Kadis Kominfo: Hoax Itu
Sekitar 3 bulan proses penyelidikan yang dilakukan Kejari Binjai seperti jalan di tempat, karena status perkara itu tidak naik ke tahap penyidikan. “Kami selaku pengadu dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi, kecewa atas proses penyelidikan yang dilakukan Kejaksaan, karena kami tidak pernah diberitahukan secara tertulis maupun lisan atas perkembangan kasus ini. Malah sebaliknya, kami tau perkembangan perkara ini dari pihak lain,” bebernya.
Baca Juga:
“Apabila kejaksaan tujuan dan profesional dalam menjalankan kejaksaan ini, sepatutnya hari ini kejaksaan telah menetapkan tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi ini (fiskal),” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Intelijen Kejari Binjai, Noprianto Sihombing belum merespon konfirmasi yang dilakukan wartawan untuk keberimbangan. Pesan konfirmasi yang disampaikan wartawan, tidak digubris oleh juru bicara Kejari Binjai.
Iwan Setiawan adalah Kajari Binjai yang baru menggantikan Jufri. Proses penyelidikan selama Jufri menjadi orang nomor satu di Kejari Binjai, juga belum menunjukkan perkembangan secara intensif.
Meski demikian, penyelidik sudah mengambil keterangan terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Pemko Binjai. Bahkan juga sampai “jemput bola” ke Gedung Kementerian Keuangan untuk mengambil keterangan yang berkaitan dengan pemeriksaan dugaan korupsi insentif fiskal.
Baca Juga:
Diduga Proyek Pengaspalan “DIF” Dinas Perkim Binjai Jadi Temuan BPK
Sayangnya, hasil pemeriksaan belum dapat diungkapkan ke publik. Selain itu, penyelidik juga telah mengambil keterangan terhadap belasan pemborong yang disebut-sebut mendapat proyek dari sumber anggaran dana insentif fiskal.
Beredar kabar pemeriksaan terhadap pemborong diduga sudah didiskenariokan. Artinya, 15 rekanan yang diperiksa itu diduga terlebih dahulu menggelar “rapat kecil” untuk mengetahui pertanyaan yang ditanyakan dan jawaban yang harus disiapkan.
Namun begitu, juru bicara Kejari Binjai tidak memberikan tanggapannya ketika diperjelas. Hingga berita ditulis, Noprianto memilih tidak merespon konfirmasi untuk keberimbangan.
Diketahui, penyelidik tindak pidana khusus Kejari Binjai telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah kepala OPD, termasuk sekretaris daerah dalam dugaan korupsi dana insentif fiskal yang sejatinya untuk menimbulkan kemiskinan. Pemeriksaan yang dilakukan penyelidik usai Kajari Binjai, Jufri menerbitkan surat perintah penyelidikan bernomor: Prin-05/L.2.11/Fd.1/05/2025 pada 8 Mei 2025.
Baca Juga:
Datangi BPKAD Kota Binjai, Penyidik Kejati Sumut Angkut Sejumlah Berkas Dana Insentif Fiskal
Dalam dokumen sepotong surat dengan nomor: 900.I.11-0728 tentang pengajuan dana insentif fiskal yang ditandatangani Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, pemko mengajukan permohonan kucuran uang dari pemerintah pusat itu pada 12 Januari 2023 lalu. KM – merah
koranmonitor - BINJAI | Satuan Reserse Narkotika Polres Binjai, sepertinya gencar dalam memberantas narkoba di…
koranmonitor - BINJAI | RIS (30), bandar sabu asal Kuala Gumit, Kecamatan Binjai, terlihat konyol.…
koranmonitor - BINJAI | Tim gabungan Polda Sumut dan Kodam I/BB melakukan penggerebekan Diskotik Blue…
koranmonitor - Binjai | Satres narkoba Polres Binjai kembali menangkap dua orang pengedar narkoba jenis…
koranmonitor - JAKARTA | Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning menyebut peristiwa kerusuhan 27 Juli…
koranmonitor - JAKARTA | Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengapresiasi tindakan tegas Polda Riau,…