Terekam kamera pengeroyokan sopir travel oleh para pelaku di Jalan Amaliun Kecamatan Medan Area
koranmonitor – MEDAN | Kawanan Preman yang menganiaya Zulkarnaen seorang sopir travel dikarenakan tak diberikan uang, terus diburu petugas Polsek Medan Area.
Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Harles Gultom, Kamis (12/1/2023) mengatakan, untuk pelaku pengeroyokan yang dilaporkan ada tiga orang. Dan kasusnya kini masih dalam penyelidikan.
Sejumlah saksi sudah diperiksa dalam kasus pengeroyokan/penganiayaan terjadi di Jalan Amaliun, Kecamatan Medan Area, hingga viral di media sosial (medsos) itu.
“Para pelakunya melarikan diri, tapi kita masih terus buru/kejar. Para pelaku diduga warga sekitar lokasi kejadian,” ujarnya.
Sebelumnya, sopir travel bernama Zulkarnaen babak belur dianiaya kawanan preman di Jalan Amaliun, Kecamatan Medan Area, karena tidak diberi uang.
Kasus tindak kekerasan itu telah dilaporkan ke Mapolsek Medan Area, namun para pelaku belum ditangkap.
“Kejadiannya malam tahun baru. Lalu ada orang yang tiap bulan saya kasih uang jaga malam (Adi) datang. Cuma cara dia minta uang tidak menghargai orang,” kata Mamek, rekan korban.
“Dia datang marah-marah. Saya bilang jangan begitu. Terus dia malah menantang untuk berkelahi satu lawan satu. Sopir saya ini (Zulkarnaen) terus datang bilang dia supaya sabar,” ujarnya.
Mamek mengungkapkan, pelaku kemudian melempar mancis ke arah sopirnya sehingga berujung cekcok dan pertikaian terjadi. Lalu memanggil beberapa orang temannya untuk memukuli korban.
“Ada tiga orang yang mengeroyok. Sopir saya dipukuli dan diseret. Akibatnya, pelipis mata sopir saya pecah dan mendapat empat jahitan. Tangan, bahu dan punggungnya terkena pukulan. Sempat dirawat di klinik,” pungkasnya.KM-fad/red
koranmonitor - MEDAN | Dengan suara terbata-bata dan mata berkaca-kaca, Suci, warga Kelurahan Ladang Bambu,…
koranmonitor - MALANG | Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dr Gidion Arif Setyawan menghadiri dan…
koranmonitor - MEDAN | Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Medan angkat bicara menyikapi video viral…
koranmonitor - MEDAN | Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) telah menerima berkas perkara atas…
koranmonitor - MEDAN | Polisi menangkap Fahrul Azis Siregar, mantan sopir Hakim Pengadilan Negeri (PN)…
koranmonitor - SAMPIT | Seorang warga Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, bernama…