Viral Video Penculikan Anak, Kanit PPA: Pelaku Ayah Kandung Ingin Ambil Dari Mantan Istri

MEDAN-koranmonitor | Terkuak soal video dugaan penculikan anak di Jalan Melur, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, yang viral di media sosial (medsos) Facebook (FB), beberapa hari lalu.

“Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan. Pelaku di video tersebut merupakan ayah kandung anak yang diculik,” kata Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Medan, AKP Mardianta Ginting, saat dikonfirmasi, Selasa (28/12/2021)

Mardianta menambahkan, pelakunya ayah kandung anak dengan teman-temannya. Sang ayah mau mengambil anak dari mantan istrinya (ibu kandung anak).

Hingga saat ini, kata Mardianta, pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi. Dipastikan juga antara ayah dan ibu korban (si anak) sudah resmi berpisah.

“Iya, bapak dan ibu si anak sudah bercerai. Jadi si bapak berusaha merebut anaknya dari mantan istrinya yang kini sudah menikah lagi,” ucapnya.

Sebelumnya, beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi dugaan percobaan penculikan anak di Jalan Melur kawasan Setiabudi Medan. Video itu pertama kali diunggah akun FB bernama Hendri Pratama, Rabu (22/12/2021).

Dalam video berdurasi 1 menit 19 detik itu, terlihat korban yang memakai seragam sekolah dibonceng oleh sepeda motor warna merah. Tak lama kemudian, sepeda motor tersebut berhenti di depan sebuah rumah. Selanjutnya, dari arah belakang mereka, mobil berwarna putih juga turut berhenti.

Setelah itu, seorang pria keluar dari dalam mobil dan langsung lari menuju ke arah korban. Terjadi tarik-tarikan, kejadian itu pun sontak membuat seorang warga penghuni rumah keluar dan turut membantu korban.

Saat keributan terjadi, mobil putih yang sebelumnya mengikuti korban terlihat mundur perlahan dan berusaha memutar balik. Dua orang pria yang mengendarai sepeda motor dari arah belakang juga tampak berhenti di lokasi kejadian.

Kemudian, terlihat seorang mirip berpakaian tentara juga berada di lokasi. Tampak, pria yang mengenakan seragam loreng itu mencoba melerai pelaku yang sedang menarik korban.

Tak lama, korban berupaya melarikan diri ke arah mobilnya. Terlihat para warga lainnya mencoba mengejar pelaku yang mengenakan pakaian hitam tersebut.KM-fad