Nazaruddin Dek Gam (Foto: Yumna Khan)
koranmonitor – JAKARTA | Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, Nazaruddin Dek Gam, menyatakan pihaknya membuka peluang untuk memanggil anggota DPR lain yang ikut berjoget dalam Sidang Tahunan MPR RI, selain Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) dan Surya Utama (Uya Kuya).
Langkah ini menyusul adanya laporan dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) terhadap lima anggota DPR nonaktif yang dinilai melakukan tindakan tidak pantas, mulai dari berjoget hingga mengeluarkan pernyataan yang dianggap menyakiti hati rakyat.
“Sudah ada laporan yang masuk pada 1 September. Nanti kita periksa dulu pelapornya, kesalahan apa saja yang dituduhkan. Kalau soal joget, kan banyak anggota dewan yang ikut joget kemarin,” kata Dek Gam saat dikonfirmasi, Jumat (5/9/2025).
Ia menegaskan, MKD tidak menutup kemungkinan memanggil lebih banyak legislator. Pemanggilan bisa dilakukan dengan menelusuri rekaman CCTV untuk memastikan siapa saja yang terlibat. “Kalau hanya lima orang yang dilaporkan, tapi ternyata ada yang lain ikut joget, tentu bisa berkembang,” ujarnya.
Menurut Dek Gam, MKD akan menggelar rapat internal pada Senin mendatang untuk menentukan jadwal pemeriksaan. Proses akan dimulai dari pemanggilan pelapor, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan anggota DPR yang dilaporkan. “Yang dilapor lima orang, tapi hasil pengembangan bisa lebih. Kita lihat nanti dari CCTV,” tambahnya. KMC
koranmonitor - NATUNA | Lembaga Pengelolaan Sumberdaya Pesisir (LPSDP) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, menyelamatkan…
koranmonitor - TENGGULUN | Kementerian Kehutanan (Kemenhut) bersama Satgas Garuda Penertiban Kawasan Hutan (PKH), Polri,…
koranmonitor - MEDAN | Suasana khidmat menyelimuti Masjid Al-Hidayah Polda Sumut pada Kamis (4/9/2025), saat…
koranmonitor - MEDAN | Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menemui langsung perwakilan buruh…
koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Surya melantik dua direktur Badan Usaha…
koranmonitor - BALI | Insiden intimidasi terhadap sejumlah wartawan oleh oknum yang diduga anggota Polda…