NASIONAL

Terkait TWK, Komnas HAM Kembali Kirim Surat Panggilan Kedua Ketua KPK

JAKARTA-koranmonitor | Panggilan kedua dilayangkan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kepada Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri

Pemanggilan tersebut untuk dimintai keterangan terkait polemik tes wawasan kebangsaan (TWK).

“Surat panggilan merupakan yang kedua, setelah Firli tidak datang pada agenda pemeriksaan pertama pada Selasa lalu (8/6). Kami hari ini melayangkan surat panggilan kedua kepada pimpinan KPK dan Sekjen KPK, untuk mendapatkan keterangan,” kata Komisioner Komnas HAM Bidang Pemantauan dan Penyelidikan Choirul Anam di Kantor Komnas HAM, Rabu (9/6/2021).

Dikatakannya, melalui surat itu, Firli diagendakan akan diperiksa pada Selasa (15/6/2021) pekan depan, bersama Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa.

” Kita telah menyiapkan sedikitnya 30 pertanyaan untuk Firli terkait TWK KPK. Puluhan pertanyaan itu merupakan rincian dari lima klaster dugaan pelanggaran hak asasi manusia dalam proses TWK,” sebutnya.

Lima klaster itu, katanya, mulai dari klaster proses, landasan hukum, substansi, hingga latar belakang atau konteks.

“Ada pertanyaan penting, konfirmasi, ada pertanyaan cuma sekadar betul nggak ada dokumen ini, itu, dan sebagainya. Atau kenapa dokumen ini harus ada dan sebagainya,” kata Anam.

Anam mengingatkan pemanggilan tersebut merupakan kesempatan bagi KPK untuk mengklarifikasi dugaan pelanggaran HAM dalam TWK seperti dilaporkan 75 pegawai yang dinyatakan tak memenuhi syarat dan gagal menjadi ASN.

Anam mengaku sampai saat ini belum memiliki kesimpulan terkait dugaan pelanggaran HAM tersebut. Pernyataan itu sekaligus menjawab pertanyaan Firli dalam surat keterangannya saat izin tidak memenuhi pemanggilan pertama.

“Nah kalau dalam respons kemarin dikatakan bahwa, meminta klarifikasi kepada kami apa kira-kira dugaan pelanggarannya, ya ini dalam rangka untuk mencari itu,” katanya.

Firli diketahui sebelumnya mangkir dalam agenda pemeriksaan pertama di Komnas HAM terkait TWK karena alasan ada rapat pimpinan. Ketidakhadirannya belakangan didukung Menpan-RB Tjahjo Kumolo yang menyebut tak ada kaitan TWK dengan pelanggaran HAM.

Sementara itu, Anam menyebut pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap Badan Kepegawaian Negara (BKN), Rabu (9/6/2021) pukul 10.00 hingga 14.00 WIB WIB di Kantor Komnas HAM.

“Kami ucapkan terima kasih yang sudah datang ke Komnas HAM, memberikan keterangan kepada Komnas HAMam sejak jam 10 tadi sampai baru saja, selesai,” kata dia

Namun, Anam tak menyebutkan perwakilan yang memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan dalam pertemuan itu.

Dalam pemeriksaan itu, dia mengaku meminta penjelasan BKN selama proses pelaksanaan TWK dari awal hingga akhir. BKN diketahui merupakan satu dari sejumlah lembaga yang digandeng KPK dalam proses pelaksanaan alih status pegawai antirasuah menjadi ASN.

“Kami mendapatkan penjelasan runut bagaimana proses dari awal sampai akhir. Oleh karenanya, salam kami kepada temen-temen BKN,” kata dia.

Namun begitu, Anam menyebut pihaknya masih akan meminta keterangan dari BKN lebih lanjut, pekan depan.

“Ada yang harus ditelusuri kembali dan sebagainya. Kami juga jadwalkan kembali minggu depan bisa bertemu lagi dengan rekan-rekan BKN,” katanya.red/cnn

admin

Recent Posts

Diamankan Polisi, Ini Wajah Pelaku Pungli Wisatawan di Tengah Hutan Air Terjun Dua Warna

koranmonitor - PANCUR BATU | Usai viral video wisatawan di palak di tengah hutan saat…

37 menit ago

Wagub Surya Apresiasi Paskibraka Sumut 2025, Harapkan Jadi Duta Anti Narkoba

koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya memberikan, apresiasi kepada Pasukan…

1 jam ago

BBTNKS Catat 133 Orang Pendaki Rayakan HUT RI di Puncak Gunung Kerinci

koranmonitor - KERINCI | Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS) mencatat, sebanyak 133 orang…

5 jam ago

Final Piala Kemerdekaan 2025: Malam Ini Timnas Indonesia U-17 Vs Mali

koranmonitor - MEDAN | Timnas Indonesia U-17 bakal melawan Timnas Mali U-17 di Piala Kemerdekaan…

5 jam ago

Ketua DPRD Sumut Dinilai Belum Dewasa Berpolitik: Pemimpin itu Harusnya Menyelesaikan Masalah, Bukan Cipta Kondisi

koranmonitor - MEDAN | Kedewasaan Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti Sitorus dalam berpolitik dinilai belum…

6 jam ago

Pemko Binjai Undang Eks Napiter Dalam Upacara HUT RI ke-80

koranmonitor - Binjai | HUT Kemerdekaan RI ke-80 yang jatuh pada, Minggu, (17/8/2025), yang di…

17 jam ago