ASAHAN

Pemkab Asahan Bina Santri Penghapal Al Qur’an

ASAHAN-koranmonitor | LPTQ Provsu merasa bangga terhadap Kabupaten Asahan. Dimana Pondok Tahfizh telah begitu banyak menjamur di Kabupaten Asahan, dan Pemkab Asahan mendukung akan kemajuan para Hafizh dan Hafizah”

Hal itu dikatakan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Sumatera Utara, Asren Nasution saat melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Huffazh dan pimpinan pondok tahfizh se Sumatera Utara, Rabu (28/4/2021) dirumah dinas Bupati Asahan

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat Sumatera Utara untuk menjadikan Sumatera Utara menjadi gudangnya para hafizh dan hafizhah” ajak Asren.

Sementara Bupati Asahan dalam sambutanya dibacakan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, mengatakan, sejak tahun 1999 Pemkab Asaha, telah memfasilitasi pendidikan Tahfidz Al-Qur’an melalui dana APBD.

Dan hasilnya sampai sekarang ini sudah menamatkan sebanyak 22 orang Hafizh dan Hafizhah. Para hafizh dan hafizah tersebut sekarang sudah menjadi pendiri, dan pimpinan rumah Tahfidz di kecamatan mereka masing-masing sebut Wabup Taufik

Sementara kata Taufik, sampai dengan saat ini, tercatat ada sebanyak 86 rumah Tahfidz di Kabupaten Asahan telah berdiri dengan jumlah santri putra sebanyak 2.297 orang dan santri putri sebanyak 2.504 orang .

Masih dijelaskannya Pemerintah Kabupaten Asahan sendiri saat ini membina 50 orang santri putra dan 10 orang santri putri. Dan lokasinya berada di komplek Masjid Agung H. Achmad Bakrie Kisaran.

Menurutnya cabang Tahfidz adalah cabang yang bergengsi kedua pada event MTQ dan STQ setelah cabang tilawah. Dimana cabang ini juga diperlombakan sampai ke tingkat internasional.

Karena itulah, pembinaan Tahfidz dari segi prestasi terus dilakukan Pemkab Asahan, sebab tidak hanya memberikan nama baik bagi daerah Kabupaten atau Provinsi, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap prestasi bangsa dalam event MTQ internasional.

“Untuk itulah Ini Menjadi tugas Pemerintah Kabupaten beserta dengan pondok-pondok tahfidz-nya untuk menciptakan para huffazh yang memiliki standar internasional” jelas Taufik.

Kabupaten Asahan sendiri kata Taufik sudah beberapa kali pernah mengirimkan putra-putra terbaiknya mewakili Indonesia mengikuti Musabaqah Hifdzil Qur’an tingkat internasional.

“Semoga dengan semakin tumbuhnya rumah rumah Tahfidz di Kabupaten Asahan, semakin banyak pula putra-putri Asahan yang mampu mengharumkan nama bangsa di tingkat internasional. Apa yang kita hasilkan dari FGD ini akan menjadi masukan bagi kami untuk mewujudkan hal tersebut,” ujar Wabup KM-SY

admin

Recent Posts

Anggota DPR RI Ijeck Dampingi Dua Menteri Tinjau Lokasi Pembangunan Rumah Susun di Medan Labuhan

KORANMONITOR.COM, MEDAN - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait Bersama Menteri Dalam Negeri…

56 tahun ago

PT Kinra Utamakan Pekerja Lokal, Bobby Nasution Optimis Serap 13.000 Tenaga Kerja di KEK Sei Mangkei

koranmonitor - SIMALUNGUN | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) jalin kerja sama dengan PT…

56 tahun ago

Sidang Suap Proyek Jalan Sumut: “Bagi-Bagi Duit” dari Rekanan PT. RNM Terungkap di Pengadilan Tipikor Medan

koranmonitor - MEDAN | Beruntunnya aliran dana alias bagi-bagi dari rekanan, Akhirun Piliang alias Kirun,…

56 tahun ago

Ini Langkah Strategi Dishub Kota Medan, Wujudkan Tertib Lalu Lintas

koranmonitor - MEDAN | Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, terus meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat…

56 tahun ago

Polres Labusel Ringkus 4 Tersangka Narkoba dan Sita 56 Gram Sabu

koranmonitor - LABUSEL | Satuan Reserse Narkoba Polres Labuhan Batu Selatan (Labusel) dan polsek jajaran…

56 tahun ago

Bank Sumut Gelar Gathering dan Workshop Jurnalisme Perbankan 2025 di Parapat: Perkuat Sinergi dengan Media

koranmonitor - PARAPAT | PT Bank Sumut sukses menggelar Gathering & Workshop Jurnalisme Perbankan Bersama Media…

56 tahun ago