Categories: BINJAI

Di Binjai, Anggota DPRD, Satpol PP & Dinas Sosial Razia Gepeng

BINJAI | Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) Kota Binjai bersama anggota DPRD dan Dinas Sosial bekerjasama merazia gelandangan dan pengamen (Gepeng) didepan Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera), Rabu (18/12/2019).

Razia yang dikomandoi Kabid Trantib Satpol PP Binjai, Arif Budiman Sihotang berhasil mengamankan 1 gelandangan, yang menganggu ketertiban umum.

Kasatpol PP Kota Binjai, Otto Harianto SH dikonfirmasi koranmonitor.com melalui via WhatsApp mengatakan, pihaknya melakukan razia rutin. Dan berhasil mengamankan 1 gelandangan karena menganggu ketertiban umum. Dan gelandangan tersebut diserahkan ke Dinas Sosial Kota Binjai.

“ Razia ini kita lakukan sesuai Peraturan Daerah (Perda) No 6 Tahun 2015 tentang penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, bertujuan menjaga serta menciptakan Kota Binjai yang aman dan tertib. Perda itu menjadi pedoman hukum untuk mengatur ketertiban,” sebutnya.

Anggota DPRD Binjai dari partai Gerindra, Joko Basuki mengatakan, mereka itu manusia (anak terlantar dan gelandangan) yang harus diperhatikan penuh dan dipertanggungawabkan oleh pemerintah, dimana tertuang dalam UUD 1945 pasal 34 ayat 1 bunyinya, fakir miskin dan anak anak yang terlantar adalah, tugasnya dari negara untuk bisa mengayomi termasuk salahsatunya Pemko Binjai.

“Pemko Binjai harus lebih perhatian kepada fakir miskin, anak terlantar.Mereka harus dipelihara oleh negara menjadi orang berprestasi dan berjasa bagi negara,” sebutnya.

Selaku anggota Komisi B DPRD Binjai membidangi sosial, Joko menambahkan, dirinya akan menjalankan fungsi controlling sesuai tupoksi dewan.

“Kepada Pemko Binjai, saya menekankan untuk menjalankan UUD pasal 34 ayat 1 . Maka, saya meminta menjalankannya bersama- sama dengan amanat itu sebaik baiknya dan penuh keikhlasan,” tegasnya.KM-rak

admin

Recent Posts

Geledah Rumah Kadis PUPR Sumut, KPK Temukan Uang Rp2,8 Miliar dan Senpi beserta Amunisi

koranmonitor - JAKARTA | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan uang Rp2,8 miliar, senjata api (senpi)…

56 tahun ago

Menteri PUPR: Bobby Nasution Buat Kebijakan Pro Rakyat dan Pertama di Indonesia

koranmonitor - JAKARTA | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution mengambil terobosan baru, dengan menghapuskan biaya…

56 tahun ago

Wagub Sumut Tekankan Loyalitas dan Pelayanan Maksimal dalam Optimalisasi Pajak Kendaraan

koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya mengingatkan seluruh jajaran Badan Pendapatan…

56 tahun ago

KPK Geledah Rumah Mewah Kadis PUPR Sumut Topan Ginting di Komplek Royal Sumatera

koranmonitor -  MEDAN | Rumah mewah milik mantan Kepala Dinas (Kadis) PUPR Sumut, Topan Obaja…

56 tahun ago

Kebakaran Hebat di Kawasan Hutan Menara Pandang Tele, Samosir

koranmonitor - SAMOSIR | Kebakaran hebat melanda kawasan hutan di sekitar Menara Pandang Tele, Desa…

56 tahun ago

Insiden Tragis di Nias Barat: Perempuan Ditemukan Tewas dengan Luka Tikaman, Suami Kritis

koranmonitor - MEDAN | Insiden tragis terjadi di Desa Hilifadolo, Kecamatan Moro’o, Kabupaten Nias Barat,…

56 tahun ago