BINJAI | Masyarakat kota Binjai resah dengan aksi brutal gerombolan geng motor menyerang sekelompok anak muda, yang sedang nongkrong di Warkop Bang Kumis Simpang Kebun Lada, Jalan T Amir Hamzah, Binjai Utara, Minggu (8/3/2020).
Geng motor juga melempari hingga merusak mobil Nissan Xtrail BK 564 RF milik Fachrozy Fadillah. Tidak itu saja mereka merusak sepeda motor, yang sedang parkir serta melarikan handphone milik Irsan.
Korban kejahatan geng motor, Irsan mengaku saat itu dia dan dua temannya, Bintang Perdana dan Agus sedang ngobrol di luar warkop.
Tiba-tiba, ada 12 orang menggunakan 4 unit sepeda motor datang dari arah Tugu Kota Binjai.
“Mereka menghampiri dan langsung menuduh kami sebagai pelaku penganiayaan adik orang itu. Aku tahu itu hanya modus orang itu. Aku dan Agus langsung masuk ke dalam warkop,” kata Irsan, Senin, 9 Maret 2020.
Ihsan mengatakan, rekannya bernama Bintang tidak sempat melarikan diri. Dan menjadi sasaran amuk geng motor yang membawa kayu dan batu.
Setelah puas menganiaya pelajar salah satu SMA negeri di Kota Binjai tersebut, gerombolan geng motor langsung melarikan diri.
“Mata teman saya si Bintang luka karena dipukul pakai besi. Terus sekujur badannya juga lebam akibat dihantam besi dan bangku,” ungkap Irsan.
Sedangkan Bintang mengaku tidak sempat melarikan diri, karena mengira mereka merupakan teman mereka.
“Aku nggak tahu apa-apa. Orang itu langsung memukuli aku pakai besi dan bangku,” kata Bintang.
Setelah lepas dari kepungan geng motor, Bintang langsung masuk ke dalam warkop. “Waktu aku masuk, mereka melarikan diri,” ungkapnya.
Pemilik warkop, Fahrezi mengaku sudah melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Resor (Polres) Binjai. Polisi juga sudah membawa barang bukti seperti meja dan bangku.
Aksi kebrutalan geng motor tersebut pun terekam kamera pengintai (CCTV) warkop. “Bukti rekaman ini juga akan kuberikan sebagai barang bukti,” sebutnya.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Binjai Ajun Komisaris Polisi Siswanto Ginting, mengatakan polisi sudah menerima laporan kejadian tersebut.
“Kita masih melakukan penyelidikan atas kasus itu,” kata Siswanto.KM-red
koranmonitor - MEDAN | Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto menyampaikan permohonan maaf kepada…
koranmonitor - MEDAN | Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melakukan perjanjian kerja…
koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mendukung Kepolisian Daerah (Polda)…
KORANMONITOR.COM, MEDAN - Ketua DPD Golkar Provinsi Sumatera Utara, Musa Rajekshah menegaskan, bahwa bendahara DPD Tapanuli…
koranmonitor - JAKARTA | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai memanggil pihak swasta sebagai saksi, dalam…
KORANMONITOR.COM, SERGEI- Pereli Musa Rajekshah berhasil finis pada urutan kedua di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally…