MEDAN

Ini Yang Dilakukan Bobby Nasution Atasi Banjir di Kota Medan

koranmonitor – MEDAN | Sejak menjabat sebagai Wali Kota Medan, Bobby Nasution telah menjadikan persoalan banjir satu dari lima program prioritas yang ditetapkan.

Sebab, banjir merupakan permasalahan klasik yang hingga kini terus berupaya ditangani dengan ragam cara, baik melalui perangkat daerah terkait, termasuk membangun kolaborasi dengan stakeholder terkait.

Berikut sejumlah upaya yang telah dilakukan Bobby Nasution dalam mengatasi persoalan banjir. Drainase menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir mendapat perhatian serius menantu Presiden RI Joko Widodo ini untuk dibenahi.

“Di tahun 2022, Pemko Medan telah berhasil mencapai pembangunan drainase dengan kondisi baik sebesar 92 %,” kata Bobby Nasution dalam sambutannya di Rapat Paripurna HUT Kota Medan ke-433 tahun 2023 di Gedung DPRD Medan, Senin (3/7/2023).

Dengan pembenahan drainase yang dilakukan, saat ini tersisa 86 titik genangan dan akan diselesaikan pada tahun 2023 secara kolaboratif seiring dengan pengerjaan beberapa proyek, yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Medan.

Di samping pembangunan drainase untuk mengurangi titik banjir, bersama Kementerian PUPR juga nantinya dilakukan pengerjaan tanggul rob di Belawan. Kemudian, diikuti normalisasi Sungai Bederah dan Sungai Selayang. Lalu, rencana pembangunan kanal Sei Sikambing-Sei Belawan dan beberapa program lainnya.

Tidak itu saja, guna mengatasi persoalan banjir di kawasan Medan bagian Utara termasuk di Kecamatan Medan Labuhan, Bobby Nasution juga telah menginstruksikan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, membangun Kolam Retensi di Griya Martubung, Kelurahan Besar.

Berdasarkan data dari Dinas SDABMBK, pembangunan kolam retensi tahap pertama telah selesai atau progress pengerjaannya telah mencapai 100 persen. Sementara, untuk tahap kedua, pengerjaan telah menyentuh angka di 4,20 persen. Hingga Juli 2023, pengerjaan masih terus dilakukan hingga selesai.

“Pembangunan kolam retensi dilakukan guna mengoptimalkan masuknya aliran air ke kolam retensi. Untuk kelancaran dan keberhasilan pembangunannya, dibutuhkan dukungan stakeholder terkait,” ungkap Bobby Nasution.

Selain kolam retensi di Medan Labuhan, juga akan dibangun kolam retensi di Universitas Sumatera Utara (USU). Di samping itu, terkhusus untuk penanganan banjir di Medan Belawan, juga telah dibangun rumah pompa air serta tanggul sepanjang 329 meter yang berada di zona A (Kelurahan Belawan I).KM-fah/red

admin

Recent Posts

Sidang Suap Proyek Jalan Sumut: “Bagi-Bagi Duit” dari Rekanan PT. RNM Terungkap di Pengadilan Tipikor Medan

koranmonitor - MEDAN | Beruntunnya aliran dana alias bagi-bagi dari rekanan, Akhirun Piliang alias Kirun,…

56 tahun ago

Ini Langkah Startegi Dishub Kota Medan, Wujudkan Tertib Lalu Lintas

koranmonitor - MEDAN | Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, terus meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat…

56 tahun ago

Polres Labusel Ringkus 4 Tersangka Narkoba dan Sita 56 Gram Sabu

koranmonitor - LABUSEL | Satuan Reserse Narkoba Polres Labuhan Batu Selatan (Labusel) dan polsek jajaran…

56 tahun ago

Bank Sumut Gelar Gathering dan Workshop Jurnalisme Perbankan 2025 di Parapat: Perkuat Sinergi dengan Media

koranmonitor - PARAPAT | PT Bank Sumut sukses menggelar Gathering & Workshop Jurnalisme Perbankan Bersama Media…

56 tahun ago

Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak Resmi Jabat Kapolrestabes Medan

koranmonitor - MEDAN | Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, memimpin upacara serah terima…

56 tahun ago

PT LNK Tegaskan Tak Akan Penuhi Tuntutan Warga Bukit Malintang: Tidak Berdasar Hukum

koranmonitor - LANGKAT | PT Langkat Nusantara Kepong (LNK) menegaskan tidak akan memenuhi tuntutan ganti…

56 tahun ago