Categories: HEADLINEMEDAN

Ngamen Jodhi Yudono dan Ronggeng Melayu di Medan Galang Bantuan Korban Bencana Palu-Donggala

MEDAN | Pemandangan berbeda di tengah Kota Medan. Warga dan wisatawan yang biasanya hanya lalu lalang, tiba-tiba berhenti dan memperhatikan ke arah sejumlah orang yang berpakaian multi etnis menari mengikuti alunan musik melayu.

Di tengah hiruk-pikuk aktivitas warga dan wisatawan, para penari ronggeng melayu itu gembira menampilkan kemampuannya di hadapan ratusan penonton. Ini adalah pementasan yang langka di tengah Kota Medan yang penuh gedung-gedung megah.

Selain aksi pementasan ronggeng, ada juga penampilan ngamen dan musikalisasi akustik dari seniman asal Jakarta, Jodhi Yudono yang membuat para warga dan wisatawan serius mendengar lirik-lirik lagu yang dilantunkan.

Jodhi dan para penari ronggeng itu menampilkan aksinya untuk melestarikan kesenian dan juga dalam rangka menggalang bantuan untuk para korban bencana di Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Pementasan yang diselenggarakan oleh Ikatan Wartawan Online (IWO) dan Dinas Pariwisata Medan itu banyak mendapat pujian dari tamu undangan dan wisatawan. Para tamu dan wisatawan juga terlihat sibuk mengabadikan pementasan seni tersebut.

Ketua Umum IWO, Jodhi telah mengunjungi para korban bencana gempabumi dan tsunami di Sulteng. Dia turun ke lokasi bencana untuk menghibur anak-anak para korban bencana. Di sana pula dia menciptakan lagu khusus untuk para korban bencana.

Sembari memperlihatkan dokumentasi kegiatan para korban bencana lewat layar digital, Jodhi melantunkan lagu
Khusus untuk para korban bencana Sulteng di sudut alun-alun Lapangan Merdeka Medan.

“Ini adalah aksi kesenian untuk kemanusian yang digelar oleh para pemuda kreatif di Kota Medan. Kita sangat apresasi penampilan kesenian untuk membantu para korban bencana di Sulteng ini. Hebatnya, ini adalah penampilan dengan persiapan singkat dan mendapat dukungan pemerintah kota Medan. Penontonnya banyak dan antusias, artinya warga dan wisatawan menyukai pementasan kesenian asal tanah Deli ini,” kata Jodhi di lokasi acara, Senin malam (26/11/2018).

Di lokasi pementasan itu, hadir pula beberapa pejabat dari Pemerintah Kota, Anggota DPRD dan dari Kepolisian. Beberapa dari mereka spontan ikut menonton karena tertarik melihat pementasan itu.

“Kita masyarakat Medan khususnya turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Semoga di kegiatan kemanusian berikutnya, dimanapun, masyarakat merespon dan menyemarakkan kegiatan yang digalang dan dilaksanakan secara sukarela, secara minimalis namun makna dan manfaatnya sangat besar bagi saudara-saudara kita di Donggala dan Palu,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja.

Para penonton dan pejabat yang terbawa suasana pementasan itu, bahkan ikut menyumbangkan suaranya. Mereka ikut melantunkan lagu-lagu melayu sembari diiringi tarian ronggeng.

“Pertama kita harus apresiasi dulu IWO Medan dan Pemko Medan, sampai Ketua umum IWO mau datang. Saya kira aksi-aksi seperti ini harus kita gelorakan. Kalau bisa kegiatan yang dilakukan hari ini dilanjutkan. Ada banyak hal yang bisa kita lakukan,” kata anggota DPRD Sumut, Sutrisno Pangaribuan usai melantunkan lagu.

Menurutnya, pemerintah pasti mendukung kegiatan keratif apalagi ada aksi solidaritas. Sutrisno sebelumnya juga mengalang solidaritas untuk membantu korban bencana di Kabupaten Mandailing Natal.

“Kalau bisa kedepan, selain kembangkan bakat, seni dan yang lain, kita juga bisa penggalangan aksi solidaritas kemanusiaan. Acara spontanitas tapi pesannya cukup dalam. Pementasan ini pertama kali saya lihat di pusat kota Medan, kedepan mudah-mudahan ada hal-hal lain yang mengajak dan menggugah kemanusiaan harus kita lakukan terus,” pungkas Sutrisno.

Pementasan itu digelar hingga sekira pukul 22.00 WIB. Para penonton yang datang juga terlihat tertib dan menjaga lingkungan lokasi acara.red

admin

Recent Posts

THM Terbul di Pancurbatu Digerebek, 5 Karyawan Jadi Tersangka, Pemilik Diburon

koranmonitor - MEDAN | Polrestabes Medan menggerebek tempat hiburan malam (THM) Terbul di Jalan Pulau…

56 tahun ago

Tim Anaconda Juara I Fourfeo PS Bintang Kejora Plus

koranmonitor - DELI TUA | Tim Anaconda berhasil berhasil menang sebagai juara I turnamen Fourfeo…

56 tahun ago

Peringati HDI Tahun 2025, Rico Waas Tanamkan Kepercayaan Diri Bahwa Setiap Manusia Adalah Sama

koranmonitor - MEDAN | Suasana penuh haru dan semangat menyelimuti lapangan Balai Desa, Kec. Medan Helvetia…

56 tahun ago

Zakiyuddin Harahap Serahkan Bantuan dan Pemeriksaan Kesehatan bagi Warga di Marelan

koranmonitor - MEDAN | Dengan berjalan kaki menyusuri gang kecil Wakil Wali Kota Medan, H Zakiyuddin…

56 tahun ago

Gubernur Sumut Apresiasi Bantuan Rp5 Miliar dari Raffi Ahmad, untuk Korban Banjir dan Longsor

koranmonitor - MEDAN | Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan terima kasih…

56 tahun ago

Wagub Sumut Paparkan Kondisi Terkini Bencana: 1,5 Juta Jiwa Terdampak, 318 Meninggal

    koranmonitor - MEDAN | Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut), Surya, memaparkan kondisi…

56 tahun ago