MEDAN

QLR YPSA Membangun Karakter dan Menggali Potensi Diri

koranmonitor – MEDAN | Sebanyak 952 peserta ikuti pembukaan Quantum Leadership Ramadhan (QLR) XXIII Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) 1445 H di Ruang Multiguna, Selasa (26/3/2024).

Tampak hadir Pembina YPSA Buya Sofyan Raz, Wakil Ketua Harian YPSA Zulfadhli Raz Kepala Departemen Keislaman dan Dakwah YPSA Azhar Fauzi, Kepala Sekolah unit PGTK, SD, SMP, SMA YPSA, dan instruktur QLR dari Shafia Institut yang didominasi mahasiswa dan Dosen dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU).

Zulfadhli Raz menyampaikan sambutannya dihadapan para peserta QLR, mengatakan, Alhamdulillah saat ini seperti tahun sebelumnya, YPSA kembali semarakkan Ramadhan dengan kegiatan pesantren kilat atau Quantum Leadership Ramadhan.

“QLR ini mempercepat siswa-siswi belajar tentang kepemimpinan. Melalui QLR ini peserta dapat meningkatkan kedisplinan karena disiplin ini merupakan pelatihan sepanjang hidup,” sebutnya.

“Kami harapkan kepada seluruh peserta dapat menyerap dan memaknai keikutsertaannya dalam kegiatan ini. Pertama, peserta harus tahu tujuannya untuk menuntut ilmu dan berbagi ilmu. Kedua, Meningkatkan keimanan kita. Ketiga, Meningkatkan amal ibadah kita di bulan Ramadhan ini,” akhiri Zulfadhli Raz.

Ketua Panitia Abdurrohim Harahap mengatakan, tema QLR kali ini “Membangun Karakter dan Menggali Potensi Diri”. Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 hari dimulai pada Selasa 26 Maret sampai dengan 29 Maret 2024. Adapun kegiatannya yaitu Tadarusan Al-Quran, Ceramah, Games, Kreativitas Kelompok dan Lainnya.

“Penguatan QLR ke-23 Tahun 2024 ini pada materi inti dengan pendekatan kreativitas peserta QLR masing-masing mengumpulkan segala referensi tentang wawasan keislaman yang nantinya digunakan untuk menjawab tantangan zaman bagi para peserta untuk membela agamanya dan untuk menjadi bahan ibrah dalam suasana diskusi. Kita akan membimbing Anak-anak YPSA dengan segala vitalitasnya menyimpan sejumlah potensi yang patut di kembangkan,” jelas Abdurrohim.

Prof. Dr. H. Muhammad Syukri Albani Nasution, M.A, selaku Ketua Shafia Institut yang merupakan penanggung jawab kegiatan QLR YPSA ini menyampaikan dimasa depan anak-anak ini merupakan pelaku utama dalam perubahan masyarakatnya, sehingga maju mundurnya kehidupan mendatang ada di tangannya.

“Dan bagaimana mereka sukses di zamannya amat tergantung kepada keseriusan dalam menanggapi suatu informasi, mereka dalam membiasakan dirinya untuk menjadi generasi yang berkepribadian Islami yang tangguh yaitu memiliki pemikiran, perasaan dan perilaku yang mulia sesuai dengan ajaran-ajaran Islam,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Pembina YPSA Buya Sofyan Raz didaulat mengalungkan badge kepada setiap perwakilan unit sebagai tanda dimulainya QLR 1445 H di YPSA.

Akhir acara pembukaan, Ustadz Abdurrohim Harahap, selaku Ketua Panitia Quantum Leadership Ramadhan 2024 menyerahkan berkas data peserta kepada Ustadz Prof. Dr. H. Muhammad Syukri Albani Nasution, M.A., selaku Wakil Master of Training Shafia Institut dan penanggung jawab kegiatan QLR YPSA. KM-red

admin

Recent Posts

Warga Ladang Bambu Curhat ke Wali Kota Medan Soal Banjir yang Tak Kunjung Usai

koranmonitor - MEDAN | Dengan suara terbata-bata dan mata berkaca-kaca, Suci, warga Kelurahan Ladang Bambu,…

56 tahun ago

Sandang Gelar Doktor, Brigjen Pol Gidion Ikuti Prosesi Wisuda UB di Malang

koranmonitor - MALANG | Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dr Gidion Arif Setyawan menghadiri dan…

56 tahun ago

Satlantas Polrestabes Medan Angkat Bicara Terkait Video Viral Tudingan Pungli Pemohon SIM

koranmonitor - MEDAN | Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Medan angkat bicara menyikapi video viral…

56 tahun ago

Adu Mulut Berujung Penganiayaan, Kejaksaan Terima Berkas Tersangka Anggota DPRD Sumut Megawati Zebua

koranmonitor - MEDAN | Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) telah menerima berkas perkara atas…

56 tahun ago

Polisi Tangkap Mantan Sopir Hakim PN Medan, Diduga Dalangi Pembakaran Rumah dan Pencurian Emas

koranmonitor - MEDAN | Polisi menangkap Fahrul Azis Siregar, mantan sopir Hakim Pengadilan Negeri (PN)…

56 tahun ago

Seorang Kakek Hilang Diduga Diterkam Buaya saat Mencari Udang di Sungai

koranmonitor - SAMPIT | Seorang warga Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, bernama…

56 tahun ago