
koranmonitor – MEDAN | Suasana Car Free Day (CFD) di Jalan Pulau Pinang, Medan, Minggu (24/8/2025) pagi, berlangsung meriah. Ribuan warga memanfaatkan momen bebas kendaraan itu untuk berolahraga, bercengkerama, hingga menikmati beragam kuliner khas UMKM.
Di tengah keramaian, Pemerintah Kota (Pemko) Medan menyerahkan sertifikat halal kepada sekitar 120 pelaku UMKM, mayoritas pedagang kuliner yang rutin berjualan di arena CFD. Prosesi ini berlangsung penuh semangat dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat.
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, yang hadir langsung dalam acara tersebut, bahkan sempat melibatkan salah seorang pengunjung. Mei, wisatawan asal Yogyakarta yang baru pertama kali berkunjung ke Medan, diminta maju ke panggung.
Rico kemudian menanyakan kepada Mei, lebih nyaman membeli produk yang sudah bersertifikat halal atau tidak. Tanpa ragu, Mei menjawab lebih nyaman membeli produk halal, dan jawaban itu disambut tepuk tangan pengunjung. Sebagai apresiasi, Rico memberikan voucher belanja senilai Rp500 ribu agar Mei bisa berbelanja produk UMKM halal di lokasi CFD.
“Sertifikat halal bukan hanya soal keagamaan, tetapi juga memberikan kenyamanan dan keyakinan bagi masyarakat yang mengonsumsinya,” ujar Rico.
Menurutnya, Pemko Medan terus mendorong pelaku UMKM untuk mengurus sertifikasi halal sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk. “Dengan sertifikat halal, value produk akan meningkat, daya saing makin kuat, konsumen lebih nyaman, dan pelaku usaha mendapat kepercayaan lebih besar,” tegasnya.
Rico juga menegaskan, Pemko Medan berkomitmen mendukung penuh program percepatan sertifikasi halal melalui berbagai langkah, mulai dari pelatihan, pendampingan, hingga fasilitasi pendaftaran. “Selain meningkatkan nilai produk, sertifikasi halal juga memperkuat langkah kita menjadikan Medan sebagai salah satu sentra UMKM terbesar di Indonesia,” pungkasnya. KM-fah/R