Rico Waas Temui Ojol Korban Penganiayaan, Pastikan Dishub Tertibkan Jukir Liar

koranmonitor – MEDAN | Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menunjukkan empatinya dengan menemui pengemudi ojek online (ojol) korban penganiayaan juru parkir (jukir) liar, Khairul Arifin (30), di rumahnya, Jalan Amaliun, Gang Bandung, Kecamatan Medan Area, Minggu (7/9/2025).

Dengan wajah masih berbalut perban, Khairul menceritakan kronologi penganiayaan yang dialaminya di sekitar Jalan Irian Barat, dekat RS Murni Teguh dan Mall Centre Point, Sabtu (6/9/2025). Kejadian ini viral di media sosial dan menuai kecaman warganet.

Khairul menjelaskan, awalnya ia memarkirkan motor di sebuah swalayan Indomaret untuk membeli minuman. Saat hendak keluar, seorang pria yang diduga jukir liar memintanya uang parkir. Karena mengetahui parkir di swalayan tersebut gratis, Khairul menolak.

“Saya sudah jelaskan, baru beli minuman, di sini juga tidak ada kutipan parkir. Tapi dia marah, langsung pukul wajah saya sampai kacamata pecah dan bibir berdarah. Kepala dan pundak juga dipukul,” ungkap Khairul.

Dalam kondisi terluka dan penglihatan kabur akibat kacamata pecah, Khairul meminta bantuan rekan-rekan ojol untuk mendampinginya membuat laporan ke Polsek Medan Timur. Polisi pun bergerak cepat dan langsung mengamankan pelaku.
“Alhamdulillah polisi cepat merespons, pelaku sudah diamankan,” katanya.

Khairul berharap kejadian serupa tidak terulang. “Saya minta pelaku dihukum sesuai aturan, dan semoga ini jadi pelajaran agar tidak ada lagi ojol lain yang mengalami hal sama,” ujarnya.

Mendengar langsung cerita korban, Wali Kota Medan Rico Waas menyatakan keprihatinannya. Ia menegaskan agar Dinas Perhubungan (Dishub) Medan segera menertibkan jukir liar.

“Kejadian ini jadi warning bagi kita semua. Saya instruksikan Dishub tindak tegas jukir liar, supaya kejadian seperti ini tidak terulang,” tegas Rico, didampingi Kadishub Medan Erwin Saleh dan Camat Medan Area.

Rico juga meminta agar ke depan jukir resmi mudah dikenali oleh masyarakat.
“Saya mau jukir resmi punya rompi dan tanda pengenal yang jelas. Kita juga sedang siapkan Satgas khusus untuk memberantas pungli di perparkiran,” ungkapnya.

Selain itu, Rico meminta Dishub untuk mengawal laporan hukum kasus ini hingga tuntas. “Pelaku harus diproses sesuai hukum. Saya minta Dishub kawal terus,” ujarnya.

Menindaklanjuti instruksi tersebut, Kadishub Medan Erwin Saleh menegaskan pihaknya akan segera melakukan penertiban. “Malam ini juga, Dishub bersama kepolisian akan menindak jukir liar di Kota Medan,” tandasnya. KM-fah/R