Seratusan KK Terkena Pembebasan Lahan Terimbas Pelebaran Jalan Simpang Dobi

MEDAN | Pemko Medan sangat mengapresiasi penuh rencana pelebaran Jalan Yos Sudarso, persisnya Simpang Dobi, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli.

Pasalnya, kondisi jalan mengalami penyempitan sehingga menyebabkan arus lalu lintas acap kali crowded, sehingga sangat mengganggu ketenangan dan kenyamanan masyarakat pengguna jalan.

Apresiasi pelebaran jalan ini disampaikan Wakil Walikota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi ketika memimpin rapat terkait tindaklanjut rencana pelebaran jalan, tepatnya Simpang Dobi di Balai Kota Medan, Selasa (19/3/2019) siang.

Selain Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setdako Medan Khairul Syahnan, Camat Medan Deli Fery Suheri serta Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PU Kota Medan Muchyar.

“Pemko Medan sangat mengapresiasi dan mendukung pelebaran Jalan Kol L Yos Sudarso, persisnya Simpang Dobi yang akan dilakukan Balai Besar Jalan Nasional. Kita harapkan dengan pelebaran jalan yang dilakukan dapat mengurai kemacetan yang terjadi selama ini,” kata Akhyar.

Wakil Walikota menjelaskan, jalan yang akan dilebarkan rencananya sepanjang sekitar 300 meter sisi kiri dan kanan jalan dengan lebar berkisar 2,25 meter. “Proses pelebaran jalan telah disiapkan sepenuhnya oleh Balai Besar Jalan Nasional,” jelasnya.

Guna mewujudkan pelebaran jalan, terang Akhyar, tentunya akan diikuti dengan pembebasan lahan. “Dana untuk pembebasan lahan akan berasal dari Kementrian Pekerjaan Umum, sedangkan Pemko Medan hanya mem-back-up untuk mendukung kelancaran pembebasan lahanya yang dilakukan tersebut,” paparnya.

Mantan anggota DPRD Medan ini menambahkan, pembebasan lahan akan selesai tahun ini, termasuk pelebaran jalan yang dilakukan. Selain warga yang terkena ganti rugi tidak banyak, Camat Medan Deli pun sudah melakukan sosialisasi terkait pelebaran jalan yang akan dilakukan beberapa bulan lalu.

“Kemungkinan ada seratusan kepala keluarga (KK) yang akan terkena pembebasan lahan terkait pelebaran jalan. Semoga dengan pelebaran jalan yang dilakukan dapat mengatasi arus lalu lintas yang acapkali stagnan, terutama pada jam-jam sibuk,” paparnya.

Selanjutnya Akhyar menerangkan, rencananya pelebaran jalan akan dilakukan dua tahap. Sesi pertama sepanjang 300 meter dan lebar sekitar 2,25 meter. Setelah itu barulah dilanjutkan dengan pelebaran tahap kedua. Untuk sementara kita fokus terhadap pelebaran tahap pertama ini dulu,” pungkasnya.KM-red