koranmonitor – MEDAN | Rapat Paripurna DPRD Kota Medan dengan agenda penyampaian nota jawaban atas pandangan umum fraksi-fraksi, terkait Ranperda Perubahan APBD 2025 digelar di ruang sidang DPRD Kota Medan, Senin (8/9/2025).
Rapat dipimpin Ketua DPRD Kota Medan Wong Chun Sen serta dihadiri Wakil Wali Kota H. Zakiyuddin Harahap, anggota dewan, dan pimpinan perangkat daerah.
Dalam sidang tersebut, Wali Kota Medan bersama Wakil Wali Kota secara bergantian membacakan nota jawaban.
Menanggapi Fraksi PDI Perjuangan, Wali Kota menegaskan percepatan pelantikan pejabat definitif guna mendukung program prioritas kota.
“Pengangkatan pejabat struktural segera dilakukan dengan prinsip the right man on the right place. Kami ingin birokrasi bekerja dengan integritas tinggi dan profesionalisme,” ujarnya.
Untuk Fraksi PKS, Wali Kota menekankan penanganan banjir dilakukan dengan pendekatan kawasan dan melibatkan lintas pemerintah.
“Penanganan banjir tidak bisa parsial, harus sistem terpadu dengan koordinasi kementerian, provinsi, hingga kabupaten/kota, ditambah gotong royong antar-OPD,” jelasnya.
Menjawab Fraksi Gerindra, Pemko menegaskan visi jangka panjang menuju Medan 2045, terutama di sektor kesehatan dan pendidikan.
“Kami berkomitmen membangun fasilitas kesehatan modern di Medan Utara, menambah tenaga kesehatan berkualitas, dan memeratakan sarana pendidikan agar berkeadilan,” tegasnya.
Kepada Fraksi Golkar, pemerintah tetap optimis mencapai target PAD meski realisasi semester pertama baru 38,40 persen.
“Kami yakin capaian PAD akhir tahun optimal melalui intensifikasi dan perluasan basis wajib pajak,” katanya.
Untuk Fraksi NasDem, Pemko menegaskan keberpihakan pada UMKM melalui pelatihan SDM, bantuan alat produksi, dan kemudahan perizinan.
Menjawab Fraksi PSI, pemerintah menekankan penguatan digitalisasi dan evaluasi kinerja OPD dalam mengejar target pendapatan.
Sementara kepada Fraksi Demokrat, Wali Kota menyampaikan pentingnya optimalisasi potensi pajak lewat perbaikan layanan dan digitalisasi, namun tetap realistis dalam menetapkan target PAD.
Secara keseluruhan, nota jawaban eksekutif menunjukkan komitmen Pemko Medan dalam menjaga keuangan daerah tetap realistis, membangun infrastruktur berkelanjutan, meningkatkan pelayanan publik, serta berpihak pada masyarakat kecil melalui pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi.
Rapat paripurna juga memperlihatkan soliditas pimpinan daerah. Wali Kota dan Wakil Wali Kota hadir bersama dan saling melengkapi dalam penyampaian nota jawaban, menegaskan sinergi dan kolaborasi demi kepentingan warga Medan. KM-fah/R