Suami Pergi Melaut, Istri Berduaan Bareng Pria Lain di Rumah

oleh -384 views

TAPTENG | Seorang wanita berinisial NS dipergoki warga sedang berduaan dirumahnya dengan pria yang bukan suaminya, Alhasilnya, keduanya diamankan iphak kepolisian.

Kejadian ini terjadi di Desa Mela II, Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Rabu (28/10/2020) sekira pukul 05.00 Wib.

Saat itu, ada salah satu warga yang melihat seorang pria berinisial TS, masuk ke rumah NS. TS masuk kerumah NS, ketika suami dari NS sedang melaut.

Warga yang melihat itu kemudian melaporkan hal tersebut ke Kepala Dusun, Rolan Tarihoran. Warga kemudian mendatangi rumah wanita beranak tiga itu.

“Laki-laki (TS) ini tadi datang jam 5 subuh, kecurigaan warga mulanya ada kereta (motor) laki-laki itu di situ (rumah NS),” kata Rolan.

Rolan mengatakan dirinya sempat mengetuk pintu rumah NS beberapa kali, namun tidak ada jawaban. Dia kemudian menghubungi dan mengumpulkan aparat desa.

“Saya langsung yang memergoki, setelah mendapat laporan dari masyarakat yang risau. Ada 10 kali ku ketuk pintunya nggak dibuka. Ku kumpulkanlah aparat,” ucap Rolan.

Warga, katanya, curiga kalau TS sudah beberapa kali datang ke rumah NS. TS datang saat suami NS sedang melaut. “Sudah ada kecurigaan. Kalau pelakunya itu bukan hanya sekali ini aja datang. Adalah dua sampai tiga kali datang,” kata Rolan.

TS disebut sempat menawarkan untuk memberi uang Rp 300.000, tetapi tidak diterima oleh aparat desa. Warga meminta TS memberi makan orang sekampung, tetapi tidak bisa dipenuhi.

Sejumlah warga disebut sempat mengusulkan pelakunya diarak keliling kampung. Namun karena mempertimbangkan kondisi psikologi anaknya yang disebut taat beragama, aksi mengarak itu tak jadi dilakukan.

“Jadi, tadi mau minta maaflah kedua orang ini sama masyarakat. Belum sempat tadi minta maaf sudah datang pihak kepolisian, dan belum ada keputusannya,” ujar warga lainnya.

Polisi yang datang ke TKP terlihat membawa pria dan wanita yang dipergoki warga ke Polres Tapteng. Polisi belum memberi penjelasan terkait kelanjutan peristiwa ini.
Fad/dtc