Armansyah Harahap: KAHMI Deliserdang Rumah Besar Alumni Untuk Pemberdayaan Kader

MEDAN-koranmonitor | Geliat euphoria pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) ke-3 Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Deliserdang semakin terasa.

Hal ini sejak panitia pelaksana merilis berita elektronik yang berisi, pendaftaran anggota dan pengambilan formulir calon peserta Musda III MD KAHMI Kabupaten Deliserdang.

Di dalam berita elektronik itu juga disebutkan, bahwa pendaftaran akan dibuka sejak tanggal 31 Mei sampai 19 Juni 2021 mendatang, dengan menggunakan link khusus.

Menyikapi berita tersebut, para alumni HMI Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang tergabung dalam Forum Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (FAHMI) UINSU menggelar silaturrahmi di Teras Café, Jalan Tuasan–Medan, Kamis (3/6/2021) kemarin.

Kegiatan dipimpin langsung Ketua KAHMI Tarbiyah UINSU Dr. Muhammad Rifa’I, M.Pd didampingi para alumni Dr. Mesiono, M.Pd, Ridho Al-Najar, Sahlan Batubara, Imam Fahmi, Dicky Sukma Salam Simatupang dan puluhan alumni dan aktivis lainnya.

Dalam amanatnya, M. Rifa’i yang aktif sebagai Wakil Dekan III Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Kependidikan UINSU Medan menyampaikan, pentingnya kebersamaan dan penataan tim pemenangan untuk kesuksesan perjuangan.

“Kami sudah menggulirkan informasi pelaksanaan Musda KAHMI Deliserdang sejak perhelatan di Kota Medan. Kami menunggu kehadiran dan kesiapan kader terbaik Tarbiyah untuk mengikuti kontestasi dalam Musda ini. Dan pada kesempatan ini, saya meminta komitmen dan soliditas seluruh Alumni HMI Komisariat Fakultas Tarbiyah untuk memenangkan adinda Armansyah Harahap, S. Ag.,M.Pd,” tegas Rifa’I sambil mengepalkan tangannya.

Pada kesempatan yang sama Dr. Mesiono, M.Pd yang bertugas pada Biro Rektor UINSU memaparkan strategi dan pentingnya pembentukan tim pemenangan.

“Kalau kita sudah punya calon yaitu adinda Arman, maka kita harus menata strategi yang baik. Kita harus menjaga soliditas dan kebersamaan sampai menjadi pemenang,” imbuhnya penuh semangat.

Sebelumnya, dalam kegiatan silaturrahmi tersebut ditetapkan Armansyah Harahap, S.Ag.,M.Pd sebagai Bakal Calon Ketua Umum Majelis Daerah KAHMI Kabupaten Deliserdang. Figur alumni Fakultas Tarbiyah Tahun 1995 muncul atas dorongan para kader muda FTIK UINSU.

Dalam pernyataannya, mantan Ketua Umum Dicky Sahputra mengatakan, organisasi KAHMI membutuhkan figur yang santun, modern, adaptif dan mampu memberdayakan potensi kader dan alumni HMI di setiap level kepengurusannya.

“Saya menilai bahwa abangda Armansyah mempunyai kompetensi yang kuat untuk membangun MD KAHMI Deli Serdang menjadi organisasi yang berkarakter, berdaya dan adaptif. Maka untuk hajat ini, kami seluruh kader siap memenangkan bang Arman,” Tegas Dicky kepada media.

Di akhir kegiatan Armansyah Harahap menyampaikan ucapan terimakasih, apresiasi dan pernyataan kesiapan di hadapan para alumni dan senioran yang telah menginisiasi kegiatan silaturrahmi tersebut.

“Saya pastikan bahwa HMI Fakultas Tarbiyah mempunyai kader yang banyak dan potensial. Para alumni tersebar di seluruh lini kehidupan; akademisi, politisi, birokrat, praktisi ekonomi dan bisnis, bahkan dunia pendidikan dan lingkaran dakwah banyak diwarnai alumni kita. Maka sebagai kader dan alumni yang diberi kepercayaan untuk mengikuti kontestasi ini, saya mengucapkan ‘bismillah’ siap memberikan pengabdian terbaik,” ungkap Arman yang pernah berdinas di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur dan Pendiri Majelis Perwakilan KAHMI Malaysia itu.

Masih menurut Arman, bahwa KAHMI sebagai organisasi hasrusnya menjadi rumah besar bagi seluruh alumni, tanpa membeda-bedakan latar belakang kampusnya.

“Sudah saatnya MD KAHMI menjadi rumah besar seluruh kader yang berdomisili di Deli Serdang. Inventarisir semua kekuatan kader dan alumni untuk diikatkan dalam silaturrahmi dan harmoni. Dengan kebersamaan tersebut kita akan mampu menunaikan tugas pemberdayaan kader dan tercapainya tujuan HMI, yaitu terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam dan bertanggungjawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah Swt”. Pungkasnya.rel