BATUBARA | Kabar baik datang dari Bupati Batubara yang langsung memerintahkan tim untuk menjemput enam orang nelayan tradisional yang tertangkap di Malaysia.
Setelah mendengar penuturan warga, Senin (21/1/2019) perihal suami mereka yang ditahan pihak berwajib di Malaysia, Bupati Batubara Ir. Zahir, MAP saat itu juga memerintahkan tim yang dipimpin H. Darius, SH menjemput mereka hari ini juga.
Disebutkan Ketua Masyarakat Nelayan Tradisional Batubara ( Mantab ) Sawaluddin Pane, enam nelayan tradisional warga Desa Lalang Kec. Medang Deras Kab. Batubara yakni Rahimmuddin, Ridwan, Misri, Zulkifli, Badri dan M Edi diketahui ditangkap pihak berwenang Malaysia karena memasuki perairan Malaysia tanpa ijin, Kamis (17/01).
Masuknya kapal yang berisi enam nelayan tersebut ke perairan Malaysia setelah terombang ambing selama dua hari. Mereka terombang ambing di laut akibat dua hari sebelumnya dirompak OTK saat mencari ikan di perairan Malaysia.
Para istri keenam nelayan yang ditangkap menyambut gembira sikap Bupati yang langsung respon dengan mengirim tim untuk menjemput suami mereka di Malaysia.
Bertemu langsung dengan keenam istri nelayan yang ditangkap di Malaysia, Bupati menyatakan Pemkab Batubara hari ini juga mengirimkan tim untuk menjemput mereka. “Sabar ya ibu-ibu saya akan kirim tim hari ini untuk menjemput suami ibu-ibu,” ujar Bupati menenangkan keenam istri nelayan yang berurai air mata.KM-dts/eps
koranmonitor - MEDAN | Terungkap, identitas pria yang nekat melompat dari fly over Jamin Ginting…
koranmonitor - JAKARTA | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut proses penganggaran dua proyek yang memenangkan…
koranmonitor - MEDAN | Warga dan pengendara jalan Jamin Ginting mendadak dikejutkan, seorang pria tanpa…
koranmonitor - MEDAN | Polisi tembak tiga pelaku penikaman dan perampasan motor milik wanita bernama…
koranmonitor - Binjai | Program Bantuan Subsidi Upah (BSU), merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada pekerja…
koranmonitor - MEDAN | Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dijadwalkan mengunjungi Polda Sumatera Utara…