Dibunuh, Model Filipina Ditenggelamkan ke Sungai Beku di Inggris

BEBERAPA waktu lalu sempat heboh penemuan mayat wanita, yang merupakan seorang model asal Filipina bernama Christina Rowe.

Dara berusia 28 tahun itu ditemukan tak bernyawa di sungai Severn yang telah membeku oleh para tim SAR pada Kamis (11/2/2021) lalu.

Tak lama setelahnya polisi pun berhasil menangkap sang pelaku yakni Charles Bryne yang berusia 24 tahun. Pada persidangan yang digelar Jumat (12/2/2021) disebutkan, jika Charles dituduh melakukan pembunuhan atas Christina Rowe dan juga percobaan pembunuhan pada anak perempuan berusia 8 tahun.

Charles Bryne hadir dalam persidangan dengan mengenakan busana berwarna abu-abu dengan masker biru. Ia pun hanya menunduk saja dan menjawab pertanyaan hakim soal identitas dirinya selama sidang berlangsung.

Sebelumnya, Christina Rowe dilaporkan terakhir terlihat pada Senin (8/2) lalu. Salah seorang tukang pos mengatakan jika terakhir kali ia bertemu Rowe saat mengatarkan paket dan ia tampak sangat bahagia.

Christina Rowe tinggal di Worcester, Inggris, bersama putri kecilnya sejak satu tahun belakangan. Ia pun dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tak banyak warga yang mengenalnya atau berbincang dengannya.

“Aku sering melihatnya (Christina Rowe) di sekitar sini. Aku tak tahu namanya namun ia adalah sosok yang baik. Ia sangat pendiam dan ku rasa ia baru pindah ke sini sejak tahun lalu,” ungkap seorang warga seperti dilansir dari Mirror.

Tetangganya pun mengatakan jika sehari setelah Rowe menghilang ia melihat bekas darah di tangga rumah sang model. Ia pun langsung menghubungi pihak kepolisian.

“Sangat aneh karena tak ada seorang pun yang mendengar kegaduhan dari rumahnya, jadi sepertinya pelaku melakukan aksinya pada dini hari,” sambung tetangga tersebut.

“Pembunuh itu sepertinya bermandikan darah sang korban seperti halnya yang terjadi di film-film horor,” tuturnya.

Sidang lanjutan pun diagendakan pada 16 Februari setelah Bryne dan kuasa hukumnya meminta penundaan karena kondisi Bryne yang disebut terguncang usai penangkapan tersebut.

“Tuan Bryne sadar dengan apa yang telah terjadi saat persidangan namun tak ada pendapat apapun yang bisa kusampaikan untuk mewakilinya saat ini,” ujar Gerrard Vahey, kuasa hukumnya.vh/

admin

Recent Posts

Eks Kadis PMD Padangsidimpuan Klaim Jadi Korban Permainan Jaksa, Bongkar Aliran Dana Rp 500 Juta

koranmonitor - MEDAN | Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kadis PMD) Kota Padangsidimpuan…

56 tahun ago

Erfin Fachrur Razi Resmi Jabat Kepala Inspektorat Medan, Wali Kota Minta Fokus Reformasi Birokrasi

koranmonitor - MEDAN | Pemerintah Kota (Pemko) Medan menegaskan bahwa proses pelantikan Kepala Inspektorat yang baru,…

56 tahun ago

Ini Identitas dan Peran 23 Tersangka Perjudian di Karo, 5 Diantaranya Wanita

koranmonitor - MEDAN | Setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan, sebanyak 23 orang ditetapkan Subdit…

56 tahun ago

Polrestabes Medan Ungkap 17 Kasus Kriminal dalam Sepekan, 21 Pelaku Ditangkap

koranmonitor - MEDAN | Polrestabes Medan berhasil mengungkap 17 kasus tindak pidana kejahatan yang meresahkan masyarakat,…

56 tahun ago

Rico Waas Serahkan Santunan Rp200 Juta Lebih Keluarga Pegawai Non-ASN Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja

koranmonitor - MEDAN | Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menyampaikan duka cita mendalam…

56 tahun ago

Josniko Tarigan Divonis 1,6 Tahun Penjara dalam Kasus Penganiayaan Sadis

koranmonitor - MEDAN | Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Cabang Pancur Batu menjatuhkan vonis 1,6…

56 tahun ago