Dua Anak Tewas Tenggelam di Kolam PT SMGP, Pencarian Cukup Dramatis

MADINA | Cukup dramatis, pencarian korban yang tenggelam di Kolam Air PT.Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), Kabupaten Mandailing Natal (Madina), oleh tim akhirnya 2 orang yang tenggelam ditemukan sudah meninggal dunia, sekira pukul 15.05 wib, Sabtu (29/9/2018).

Pantauan di lokasi kejadian, mayat Irsanul Mahya, yang pertama ditemukan, sedangkan beberapa menit kedepan mayat Muhammad Musawi akhirnya ditemukan juga. 

Untuk evakuasi korban dari dalam kolam PT SMGP  di desa Sibanggor Jae kecamatan Puncak Sorik Marapi kabupaten Mandailing Natal, cukup sulit karena beberapa orang mulai kelelahan sehingga pencarian korban berganti orang. 

Disaat mayat dievakuasi, ribuan masyarakat yang menyaksikan histeris melihat korban diangkat dari kolam. Usai diangkat ke 2 orang mayat dibawa ke RSUD Panyabungan untuk mendapat visum. 

Gong Matua tokoh masyarakat Sibanggor kepada wartawan mengecam keras atas tenggelamnya 2 anak di kolam PT SMGP itu. Dimana sebelumnya PT.SMGP Pernah di cabut izinnya karena masyarakat setempat tidak terima kedatangan perusahaan Panad Bumi atau KS ORKA itu, dan kembali di keluarkan izinnya oleh pemerintah pusat dari mentari SDM RI.

“Ini bentuk kelalaian tidak ada penjagaan, tidak ada pengamanan kolam dibiarkan. Kita minta perusahaan bertanggung jawab, “tegasnya. 

Sedangkan Pihak keluarga belum bisa di wawancara, karena masih terlihat Syok dan histeris,

Terpisah, Waka Polres Madina Kompol Tongku Bosar Pane dilokasi kepada wartawan pihaknya masih akan melakukan penyelidikan. “Tetap kita lakukan penyelidikan,” singkatnya.red