Jaksa Masuk Pesantren, Kajati Sumut: Lindungi Anak, Mereka Adalah Masa Depan Bangsa

MEDAN-koranmonitor | Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut) Idianto, SH,MH menyampaikan, sampai hari ini masih saja ada oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab melakukan tindakan kekerasan terhadap anak-anak.

“Kekerasan terhadap anak itu lebih dominan dialami anak perempuan. Kita semua pasti sudah mendengar ada oknum pemilik pesantren, yang melakukan tindakan kekerasan seksual terhadap anak-anak santriwatinya,” sebut Kajati Sumut Idianto dalam sambutannya pada kegiatan penyuluhan hukum Kejati Sumut “Jaksa Masuk Pesantren” di Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar Jalan Pelajar Ujung Kecamatan Medan Denai-Medan, Rabu (23/3/2022).

Dikatakan Kajati, penyuluhan hukum ini menjadi sarana paling tepat bagi generasi muda, khususnya santri dan santriwati di Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar, untuk bertanya apa saja terutama yang berkaitan dengan masalah hukum.

“Daya yakin dan percaya sebagian dari yang hadir hari ini ada yang bercita-cita jadi jaksa, Kejaksaan sangat terbuka dan siap menerima anak-anak kami sekalian sebagai penerus kami di masa yang akan datang,” tandasnya.

Lebih lanjut mantan Kajati Bali ini menyampaikan, kegiatan penyuluhan hukum menjadi salah satu upaya Kejaksaan dalam mengenalkan hukum, agar para santri dan santriwati mengenali hukum dan menjauhi hukuman.

Kedatangan Kajati Sumut Idianto juga didampingi Asintel I Made Sudarmawan, Kasi Penkum Yos A Tarigan, Kasi Terorisme dan Lintas Negara Yusnar Yusuf Hasibuan dan tim Penkum Kejati Sumut, yang diterima langsung Syekh KH Ali Akbar Marbun, Ketua Yayasan Pesantren Al-Kautsar Al Akbar H Khairul Hami LC, pengurus yayasan dan santri/santriwati yang jadi peserta penyuluhan hukum.

Syekh Ali Marbun menyambut baik program penyuluhan hukum Jaksa Masuk Pesantren, dan berharap agar kegiatan ini bisa berlanjut dan berkesinambungan.

“Hubungan baik kita selama ini dengan Kejati Sumut kiranya terus berlanjut dan berkesinambungan, terutama dalam memberikan penyuluhan hukum kepada santri dan santriwati di pesantren ini,” kata Ali Marbun.

Kegiatan penyuluhan hukum mengusung tema ‘Lindungi Anak Karena Mereka adalah Masa Depan Bangsa’, dengan pemateri Yusnar Yusuf Hasibuan (Kasi Terorisme dan Lintas Negara) mengenalkan bahwa, dalam kehidupan ini ada aturannya, segala sesuatu ada aturan hukumnya.

“Harapan kami dengan adanya penyuluhan hukum ini, santri dan santriwati di Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar memiliki pemahaman tentang hukum dan mengenali hukum. Dengan mengenali hukum, semua santri dan santriwati menjauhi perbuatan yang melawan hukum,” tandas Yusnar.

Di akhir kegiatan, Kasi Penkum Yos A Tarigan menyampaikan bahwa motivasi kami terhadap anak-anak pesantren adalah agar menerapkan belajar keras, belajar ikhlas, belajar cerdas dan belajar tuntas.

Selanjutnya, Kajati Sumut Idianto memberikan piagam penghargaan kepada Pimpinan Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar Syekh Ali Marbun, dan sebaliknya Syekh Ali Marbun memberikan ‘ulos panggomgom’ atau ulos holong dan panjang umur serta tasbih kepada Kajati Sumut Idianto.

Sebelum meninggalkan pesantren, Kajati Sumut juga menyerahkan cenderamata secara simbolis kepada santri dan santriwati yang mengikuti penyuluhan hukum. Kajati Sumut juga diberikan penghargaan oleh Syekh Ali Marbun untuk menanam pohon kurma di halaman Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar.KM-fah

admin

Recent Posts

Warga Ladang Bambu Curhat ke Wali Kota Medan Soal Banjir yang Tak Kunjung Usai

koranmonitor - MEDAN | Dengan suara terbata-bata dan mata berkaca-kaca, Suci, warga Kelurahan Ladang Bambu,…

56 tahun ago

Sandang Gelar Doktor, Brigjen Pol Gidion Ikuti Prosesi Wisuda UB di Malang

koranmonitor - MALANG | Wakapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dr Gidion Arif Setyawan menghadiri dan…

56 tahun ago

Satlantas Polrestabes Medan Angkat Bicara Terkait Video Viral Tudingan Pungli Pemohon SIM

koranmonitor - MEDAN | Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Medan angkat bicara menyikapi video viral…

56 tahun ago

Adu Mulut Berujung Penganiayaan, Kejaksaan Terima Berkas Tersangka Anggota DPRD Sumut Megawati Zebua

koranmonitor - MEDAN | Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) telah menerima berkas perkara atas…

56 tahun ago

Polisi Tangkap Mantan Sopir Hakim PN Medan, Diduga Dalangi Pembakaran Rumah dan Pencurian Emas

koranmonitor - MEDAN | Polisi menangkap Fahrul Azis Siregar, mantan sopir Hakim Pengadilan Negeri (PN)…

56 tahun ago

Seorang Kakek Hilang Diduga Diterkam Buaya saat Mencari Udang di Sungai

koranmonitor - SAMPIT | Seorang warga Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, bernama…

56 tahun ago