Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Kemenag, Ruchman Basori, M.Ag saat menyambangi mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah
TEBING TINGGI | Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al-Hikmah Tebing Tinggi pada Rabu (16/12/2020) baru menggelar Sidang Senat Terbuka, dalam rangka Upacara Wisuda Program Sarjana ke XV Tahun Akademik 2020/2021 di Gedung Balai Kartini Tebing Tinggi.
Pada acara tersebut turut hadir Kepala Subdirektorat Sarana, Prasarana dan Kemahasiswaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Kemenag), Ruchman Basori, M.Ag.
Lalu, Walikota Tebing Tinggi, Kapolres Tebing Tinggi, Rektor UIN-SU, GP Ansor, serta jajaran penting lainnya. Pada wisuda kali ini berbeda dengan sebelumnya, karena para wisudawan/wisudawati harus mematuhi protokol kesehatan, serta tanpa di dampingi orang tua seperti wisuda sebelumnya.
Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Kemenag, Ruchman Basori, M.Ag yang datang jauh-jauh, menyempatkan untuk melihat dan memberikan motivasi serta arahan khusus untuk mahasiswa Bidikmisi serta KIP kuliah.
Dan hal tersebut merupakan suatu kebanggaan serta kehormatan tersendiri, atas kehadiran Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Kemenag, di tengah-tengah sibuknya rutinitas pekerjaan beliau.
“Kehadiran saya disini ingin memberikan motivasi kepada adik-adik, bahwasanya seseorang yang kurang mampu namun berprestasi dapat mengenyam pendidikan tinggi, dan tidak kalah saing potensinya dengan mahasiswa di perguruan tinggi lainnya,” sebutn Rachman Basori M.Ag, Jumat (18/12/2020).
Ruchman Basori, M.Ag juga menyampaikan beberapa poin penting kepada mahasiswa Bidikmisi serta KIP kuliah. Diantarnya, jangan tidur terlalu lama, manfaatkan waktu itu dengan sebaik-baiknya, harus rajin membaca. Kemudian menulis yang merupakan bekal kalian untuk ke depannya, agar menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang banyak.
Dari beberapa pemaparan yang disampaikan Rachman Basori, menjadi pemicu FORMADIKSI untuk terus mengembangkan potensi diri, yang ada baik dalam segi agama maupun intelektual.
“Orang-orang sukses di negeri ini tidak ditempah melalui jalur khusus, atau sekolah khusus. Namun berdasarkan ilmu yang ia peroleh dari banyaknya membaca literatur-literatur ilmiah, serta filsafat yang dapat menambah keilmuan kita sebagai mahasiswa FORMADIKSI,” sebutnya.
Rachman Basori juga berpesan, agar kiranya mahasiswa Bidikmisi serta KIP Kuliah, dapat menjadi seseorang yang berintelektual, yang membumi bukan yang berada di menara gading serta mengembangkan potensi diri, yang ada dengan berbagai bidang keilmuan.
“Saya harap adik-adik semua membiasakan membaca minimal satu hari 20 lembar buku bahkan lebih, karena apa yang kalian biasakan akan menuntun kalian menjadi orang yang luar biasa ke depan nya” pesan Ruchman.
Dari beberapa penuturan beliau dapat diambil kesimpulan, bahwasanya manusia yang sukses adalah ia yang mampu membenahi dirinya, dengan ilmu dan iman serta memanfaatkan waktu yang ada dengan hal hal yang bermanfaat.KM-vh/red
koranmonitor - MEDAN | Sidang gugatan pesangon oleh mantan pekerja/karyawan PT Tri Adi Bersama (Anteraja) mulai…
koranmonitor - MEDAN | Dua personel Polisi Lalu Lintas (Polantas) Satlantas Polrestabes Medan telah diamankan…
koranmonitor - MEDAN | Pemerintah Kota (Pemko) Medan telah membentuk 1.160 pos keamanan lingkungan (poskamling), yang…
koranmonitor - MEDAN | Bank sentral AS atau The Fed memangkas besaran bunga acuannya sebanyak 25…
koranmonitor - MEDAN | Perkara dugaan korupsi beraroma suap hasil operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan…
koranmonitor - LABUSEL | Kapolres Labuhan Natu Selatan (Labusel), AKBP Aditya SP Sembiring M, bersama…