LIMA PULUH | Lintas Elemen Masyarakat Kabupaten Batubara ( LEM BB) lakukan kunjungan ke kantor Bupati, Kamis (24/1/2019). Kunjungan tersebut adalah tidak lain untuk menyerahkan dokumen permasalahan pada rezim terdahulu.
Dari kunjungan tersebut ada beberapa masalah yang pelik di ungkapkan pada masa rezim yang terdahulu. Dimana diantaranya banyak aset milik Pemkab tidak di ketahui lagi keberadaannya.
Kunjungan LEM-BB yang diikuti Arsyad Nainggolan, Guntur Sinaga, Jamal Setiawan, Kamaluddin, Azizi dan M. Zein, juga menyoroti tentang pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang sebagian besar dari pengelolaannya dinilai gagal alias merugi dan ada juga pula pengelolaan BUMDes yang diduga piktif.
Bupati Batubara Ir H. Zahir M. A.P yang menerima kunjungan Lintas Elemen Masyarakat Batu Bara (LEM BB) di ruang kerjanya tersebut langsung mengatakan Pemkab Batubara akan mengejar aset yang di duga telah raib.
Zahir juga mengatakan dari pertemuan itu tidak segan segan untuk melakukan pencarian aset seperti beberapa jet sky yang saat ini tidak jelas dimana rimbanya.
“saya akan panggil Kabid Asset agar menyusun daftar barang milik Pemkab, siapa pengguna dan bagaimana keadaan barangnya”, kata Zahir.
Selain itu Bupati juga menyebutkan bahwa BUMD Batubara juga bermasalah. Pihaknya akan mensinkronkan agar pengelolaan BUMD semakin jelas dan bisa memberi manfaat bagi masyarakat.
Menanggapi hal ini Zahir mengatakan bahwa program Zahir – Oky adalah untuk perubahan serta pembangunan Kabupaten Batubara yang lebih baik.
Oleh karena itu pengelolaan BUMDes yang menggunakan anggaran negara patut dilakukan kroscek secara menyeluruh.
“Kita akan mencari tau apa progres dijalankan, nantinya akan disesuaikan dengan dana yang dianggarkan oleh pemerintah desa”, katanya.
Menurut Zahir, pengelolaan BUMDes yang baik akan menjadi rantai ekonomi yang dapat menyerap tenaga kerja sehingga dapat pula meningkatkan perekonomian masyarakat”, ujar Zahir.KM dts