Pasutri dan Balitanya Tewas Tabrakan Beruntun di Labuhanbatu

LABUHANBATU-koranmonitor | Tiga orang mengendarai sepeda motor tewas ditabtak dari belakang, setelah kecelakaan beruntun di Bulu Cina, Rantau Selatan, Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut).

Ketiga korban tewas merupakan satu keluarga warga Perbaungan, Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, yang terdiri dari apsangan suaministri atau ayah, ibu dan anak balitanya. Mereka adalah Rony Christian (38), Rapyca Cresia (27) dan anaknya.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, Minggu (29/8/2021) mengatakan, kecelakaan beruntun tersebut dikarenakan truk mengalami rem blong.

“Benar. Penyebab kecelakaan menyebabkan tiga orang tewad diduga karena rem truk yang tidak berfungsi atau blong,” kata Kapolres.

AKBP Deni menyebutkan, peristiwa ini terjadi pada Minggu (29/8/2021) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Ketika itu, sepeda motor korban sedang melaju dari arah Aek Nabara menuju Rantauprapat.

Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Rusbeny menceritakan kronologisnya bermula, dari sebuah truk tronton yang menabrak minibus Daihatsu Ayla dari belakang. Akibatnya minibus tersebut lalu menabrak sepeda motor di depannya.

“Posisinya ketiga kendaraan ini jalannya searah. Awalnya truk menabrak Ayla dari belakang, dan mendorong Ayla menabrak sepeda motor di depannya. Dan kondisi jalannya lurus dan sedikit menurun, sepeda motor itu sempat terseret sejauh 15 meter sebelum berhenti,” kata Rusbeny.

Akibatnya pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian. Sedangkan dua orang yang diboncengnya istri dan anak tewas saat hendak diberi pertolongan di Rumah Sakit.

Supir truk tersebut melarikan diri setelah kejadian. Selain itu plat nomor kendaraan yang digunakannya juga diduga merupakan plat palsu.

“Supirnya sedang kita cari. Platnya juga kita duga palsu,” kata Rusbeny.KM-red