DELISERDANG-koranmonitor | Ribuan rumah warga di Kabupaten Deliserdang terendam banjir, setelah tingginya intensitas hujan yang turun dalam beberapa hari ini.
Akibatnya, selain berdampak pada kerugian material banjir juga kegiatan perekonomian warga menjadi lumpuh total.
Hingga Rabu (3/11/2021) siang, sejumlah daerah yang terendam banjir diantaranya, Kecamatan Tanjung morawa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Batang Kuis dan juga kecamatan Patumbak.
Sebelumnya Selasa (2/11) sore, Wakil Bupati Deliserdang H.M Ali Yusuf Siregar langsung turun ke lokasi banjir, dan menjumpai warga yang rumahnya terdampak.
Didampingi Kepala BPBD Deliserdang ZA. Hutagalung, Kadis PU Janso Sipahutar, Camat Tanjung Morawa Marianto, Wabup meninjau ke Kecamatan Tanjung morawa tepatnya di Desa Bangun Sari Baru. Lokasi ini adalah banjir yang terparah di Kecamatan tersebut.
Saat dikonfirmasi, Rabu (3/11/2021) siang, Wabup Deliserdang H.M Ali Yusuf Siregar mengatakan, dirinya sudah meninjau langsung warga yang terdampak banjir di kecamatan Tanjung Morawa.
“Mendengar ada banjir saya langsung turun ke lokasi, ini untuk membantu langsung warga yang terdampak. Kami memerintahkan pihak terkait yakni Kecamatan maupun Dinas terkait agar segera bantu warga, dan bisa kendalikan banjir ini agar cepat surut ” kata HM.Ali Yusuf Siregar di Kantor Bupati Deliserdang
Dikatakannya sudah ada tenda-tenda darurat didirikan, seperti dapur umum, tenda kesehatan dan untuk keperluan warga lainnya dan pihaknya sudah mendata semua warga yang terdampak banjir.
“Saya juga menghimbau kepada seluruh warga Deliserdang, cuaca saat ini sangat ekstrim dan selalu antisipasi, mudah-mudahan banjir di Deliserdang cepat surut dan warga kembali beraktivitas ” tandas Wabup Deliserdang.
Terpisah Camat Percut Sei Tuan, Ismail, menyebutkan ada ratusan rumah yang terendam di dua desa yakni Sambirejo timur 125 rumah, Desa SRi rotan 200 rumah. Ia menambahkan banjir di kecamatannya tidak begitu parah dan masih bisa terkendali.
“Ya banjir kiriman sungai Batang kuis dan kiriman Tanjung Morawa. Banjir masih bisa terkendali , ketinggian sekira 20-30 cm. Rata-rata warga masih tinggal di rumah. Kita sudah buat dapur umum, kesehatan dan kita antar makanan ke rumah warga yang terdampak ” kata Ismail seraya menyebutkan pihaknya masih sedang bergotong royong bahu-membahu mengatasi banjir ini,” Saat dikonfirmasi melalui seluler
Sedangkan di Kecamatan Batang Kuis juga ratusan rumah terendam banjir. Camat Avro Wibowo menyebutkan di Desa Sena sebanyak 200 rumah, Desa Bakaran Batu 135 rumah,Desa Paya Gambar 70 rumah, Fesa Sugiharjo 181 rumah dan Desa Mesjid 30 rumah.
Sementara di Kecamatan Batang Kuis juga ratusan rumah terendam banjir. camat Avro Wibowo menyebutkan di Desa Sena sebanyak 200 rumah, Desa Bakaran Batu 135 rumah,Desa Paya Gambar 70 rumah,Desa Sugiharjo 181 rumah dan Desa Mesjid 30 rumah. Sedangkan di Kecamatan Patumbak ada 400 rumah yang terdampak banjir.
Untuk di Kecamatan Tanjung morawa, sejumlah daerah yang terdampak banjir yakni di Desa Tanjung Baru Dusun V ±40 Rumah,Dusun IV ±30 Rumah,Dusun II ±20 Rumah,Dusun III ±20 Rumah Warga
Jumlah Total 100 Rumah
Di Desa Wonosari Dusun IV ±8 Rumah, Dusun VII ±7 Rumah Warga Jumlah Total 15 Rumah Terendam. Di Desa Tanjung Morawa B Dusun II ±8 Rumah,Dusun III ± 150 Rumah Jumlah Total 158 Rumah.
Sementara di Desa Tanjung Morawa A Dusun I 140 Rumah,Dusun II 90 Rumah, jumlah Total 230 Rumah. Dan di Desa Bangun Sari Baru Dusun XII ±400 rumah.KM-tim