Untuk Jabatan Komut BUMD, Eks Cabub Batu Bara Bantah Beri KTP ke Notaris, Sekda Batu Bara ‘No Comment’

oleh

BATU BARA | Berita penolakan mantan atau eks Cabub Batu Bara, H. Darwis (foto), untuk menjabat sebagai Komisaris Utama (Komut) PT. Pembangunan Batra Berjaya (PBB) viral di media online dan media sosial (medsos), dan mendapat tanggapan beragam.

Terbaru, akun facebook Syafrizal Ramli yang diposting Jumat (19/6/2020), menyatakan, Darwis telah mau (bersedia menjabat Komut PT.PBB), namun dibantahnya.

Ditemui usai shalat Jumat di Mesjid Al Huda Desa Antara Kecamatan Lima Puluh, Batu Bara, Jumat (19/6/2020) siang, mantan Cabub Batu Bara, H. Darwis dengan tegas membantah.

Darwis, dengan lugas dikatakan dirinya tidak pernah menyatakan kesediaannya serta tidak pernah menyerahkan KTP-nya.

“Saya tidak pernah kasi KTP saya (ke notaris)”, tegas Darwis kepada wartawan usai menjadi khatib Jumat di Mesjid Al Huda Desa Antara Kecamatan Lima Puluh, Batu Bara.

Pada akun facebooknya, pemilik akun Syafrizal Ramli mengomentari statusnya sendiri menulis “owhhh…padahal sblm sdh mau dan sudah memberikan KTP kepada pihak notaris tanda kbersediaan…..kog belakangan malah melakukan manuver seolah2 dijebak….”

Saat ini penolakan mantan Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Batu Bara H. Darwis atas pengangkatan dirinya sebagai Komisaris Utama BUMD PT. Pembangunan Batra Berjaya (PBB) menggelinding bagai bola panas.

Darwis bahkan telah melayangkan surat pernyataan yang isinya menolak jabatan tersebut dengan berbagai alasan diantaranya dugaan aroma korupsi yang sedang meliputi perusahaan daerah milik Pemkab Batu Bara tersebut.

Sekda ‘No Comment’

Berbagai pihak menyuarakan pendapat pro dan kontra terkait penolakan tersebut. Pihak yang pro menyatakan dukungan terhadap Darwis yang tegas menolak jabatan yang diberikan Bupati Batu Bara Zahir.

Namun disisi lain, pihak yang kontra yang diduga memiliki kepentingan atau diduga berada dipusaran penguasa menyalahkan sikap penolakan yang diungkapkan Darwis.

Bahkan salah satu akun netizen di facebook inisial KH, Jumat ( 19/6/20) menulis
“Kok ditolak….berarti takut bila ditunjuk sbg pemimpin…ya sudah jangan berharap jadi pemimpin di batubara ini”.

Sebelumnya, dihubungi wartawan dari Wappress lewat Whatsapp yang meminta tanggapannya terkait penolakan Darwis serta dugaan aroma tak sedap di BUMD, Sekdakab Batu Bara, Sakti Alam Siregar, dengan enteng menjawabnya dengan menulis ‘no comment’.KM-Red/ep