HUKUM

Viral Video Gaya Oknum Pegawai Rutan Natal Saat Masuk Penjara

MADINA-koranmonitor | Kepolisian Resor Mandailing Natal (Polres Madina) melalui Polsek Natal, bergerak cepat mengamankan oknum pegawai Rumah Tahanan Nwgara (Rutan) Natal berinisial DG.

DG diduga melakukan penganiayaan dan mengancam bunuh seorang santri Pesantren Musthafawiyah Purba Baru.

Video saat DG akan dijebloskan ke dalam penjara atau sel Polsek Natal, pun beredar di kalangan jurnalis dan seketika menjadi viral.

Perihal viralnya video tersebut, dikarenakan DG menunjukkan sikap angkuh, dan arogansi kala berdada di depan sel.

Dilihat Video Selasa 21 September 2021, dalam video berdurasi 17 detik, tampak DG memakai kemeja berwarna putih dan celana panjang hitam tanpa memakai masker digiring oleh seorang pria untuk masuk ke dalam sel.

Korban penganiayaan oknum Pegawai Rutan Natal

Namun saat berada di depan sel, DG terlihat sibuk dengan ponselnya. Dan dalam video itu terdengar suara yang meminta agar DG melihat ke arahnya. Namun, DG justru mengarahkan ponselnya dan sambil berjalan ke arah suara tersebut, dan diperkirakan dia hendak mengabadikan atau mengambil foto dari asal arah suara.

Aksi DG ini pun spontan membuat geram orang yang menyaksikan itu. Beberapa kata umpatan pun kemudian terdengar dalam video tersebut. Tak lama, DG pun dimasukkan ke dalam sel.

Pegawai Rutan Natal, DG yang diduga menganiaya dan mengancam bunuh seorang santri Pesantren Musthafawiyah bernama Said Rahman, dikabarkan telah ditangkap dan dijebloskan ke sel Polsek Natal pada Senin 20 September 2021 malam.

Kapolsek Natal AKP P Simatupang yang coba dihubungi belum menjawab.

Sebelumnya Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi mengakui, kasus itu sudah ditangani pihaknya.

“Mohon dukungan kepada semuanya untuk situasi tetap kondusif,” kata Horas.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sumut Imam Suyudi saat dikonfirmasi koranmonitor.com melalui pesan singkat via WhatsApp, hingga berita ini belum menjawab atau membalas.KM-fad

admin

Recent Posts

Wanita Kakak Beradik di Medan Kompak Jualan Sabu

koranmonitor - MEDAN | Tim Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan meringkus 2 wanita kakak-beradik, karena…

56 tahun ago

Kota Medan Ditetapkan Sebagai Penerima PSEL, Rico Waas: Kita Siap Menyambut Program Strategis Nasional

koranmonitor - MEDAN | Kota Medan dipilih dan ditetapkan sebagai satu diantara 10 kota di Indonesia,…

56 tahun ago

Program 3 Juta Rumah, Bobby Nasution: Semua Dipermudah dan Ajak Warga Sumut Manfaatkan Kesempatan Ini

koranmonitor - DELI SERDANG | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak masyarakat…

56 tahun ago

Wilayah Labuhan Batu dan Labusel Fokus Penindakan Narkoba, 43 Kg Sabu Disita

koranmonitor - MEDAN | Sepanjang periode Januari sampai 6 Oktober 2025, Direktorat (Dit) Reserse Narkoba…

56 tahun ago

Polrestabes Medan Bongkar Jaringan Narkoba dan Penipuan Online

koranmonitor - MEDAN | Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan membongkar jaringan peredaran narkoba dan pelaku penipuan…

56 tahun ago

Wartawan Dianiaya Preman Diduga Suruhan PT UG Melapor ke Polisi

koranmonitor - MEDAN | Insiden terjadi saat unjuk rasa warga Dusun I, Desa Patumbak Kampung…

56 tahun ago