Bupati Kunjungi Rumah Korban Tenggelam dan Waduk Sei Wampu

oleh

LANGKAT | Sampaikan bela sungkawa dan berikan apresiasi jajaran BPBD Pemkab Langkat, Bupati Langkat Terbit Rencana PA berkunjung ke rumah korban tenggelam, serta meninjau Waduk Irigasi Sei Wampu, bersama rombongan, Senin (22/2/2021).

Korban tenggelam atas nama Ari Firdaus (32), bertempat tinggal di Desa Pantai Gemi kecamatan Stabat, adalah seorang honorer Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Langkat, sudah mengabdi selama 9 tahun. Ia tenggelam di Waduk Irigasi Sei Wampu, Desa Pantai Gemi Stabat, Langkat, Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 13.00 wib.

Kunjungan Bupati kerumah duka, untuk menyampaikan bela sungkawa. Melihat itu, sontak Istri korban, Sri Wahyuni (27) sangat terharu. Sambil memangku putrinya, Nasha Zaheera berusia 11 bulan, dan ditemani putranya Nouval Ruswan usia 3 tahun.

Ibu dua anak itu pun, tak kuasa menahan linangan air mata. Sambil terisak, menahan tangis, ia mengucapkan terimakasih kepada Bupati.

“Terima kasih Pak Bupati, meski kami orang kecil, Bapak bersedia datang kemari. Terimakasih ya Pak,” ucapnya dengan lara, membuat suasana kian hening.

Sementara itu, Bupati juga terlihat tidak kuasa menyembunyikan kesedihannya. Tampak, kedua bola mata dari orang nomor satu di Langkat itu, berbinar dan berkaca-kaca.

Dikesempatan itu, ia menyampaikan rasa empati, serta memberikan semangat dan motivasi, dan meminta agar keluarga korban, terus berdoa memohon kemudahan, pada proses pencarian.

“Teruslah berdoa kepada Allah ya, agar segera ditemukan suaminya. Kami dari Pemkab Langkat dan instasi terkait lainya, akan terus berusaha mencari, semaksimal mungkin,” ujarnya.

Bupati juga meminta doa dari seluruh masyarakat Langkat, agar korban cepat ditemukan dan kepada keluarga diberikan ketabahan. Ia memberikan bantuan yang disampaikan melalui Camat Stabat Nuriadi kepada istri korban, di rumah duka.

Selanjutnya bersama rombongan, Bupati bergerak menuju Waduk Sei Wampu, untuk melihat langsung suasana disana. Serta memberikan semangat kepada personil BPBD Langkat dan pihak lainya, yang siap bertaruh nyawa dengan gagah beraninya, mencari korban tenggelam di Waduk.

“Saya sangat mengapresiasi perjuangan personil BPBD Langkat, dalam mencari korban tenggelam. Mereka dapat merespon cepat dan menjalankan tugas dengan sangat maksimal, tanpa rasa takut,” ungkapnya.

Kalakhar BPBD Langkat, Iwan Syahri menjelaskan, saat ini korban belum juga ditemukan, meski pencairan telah dilakukan dari kemarin hingga hari ini. Dalam pencarian, pihaknya menggunakan perahu karet, dibantu Marinir 8 Tangkahan Lagan, Tim SAR Pemprovsu, Polres Langkat dan pihak lainnya.

“Korban belum ditemukan, hingga kini kami masih terus melakukan pencarian, sesuai intruksi dari Bapak Bupati Langkat,” sebutnya.

Ia juga menjelaskan, korban tenggelam, diduga kuat terpeleset /tergelincir saat mencari ikan bersama masyarakat lainnya, di lokasi waduk. KM-Zai Nst