HUKUM

Polisi Tangkap Buronan Mafia Tanah, Jual Lahan Kemenkeu

koranmonitor – MAKASSAR | Personel Reserse Mobile (Resmob) Polda Sulawesi Selatan, menangkap buronan kasus mafia tanah berinisial RAH (58) di sebuah rumah kos di Jakarta Pusat.

Polisi mengatakan tersangka menjual lahan milik negara yang dikelola Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Makassar, Sulsel, seluas 719 meter persegi seharga Rp15 miliar kepada seorang warga.

“Pelaku merupakan DPO penjualan aset Kementerian Keuangan sudah kita amankan di Jakarta,” kata Kanit Resmob Polda Sulsel Kompol Dharma Negara, Kamis (4/8/2022).

Dharma menuturkan lahan yang dijual tersangka adalah aset dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) yang saat ini telah dikelola Kemenkeu.

Pada 2016, RAH membuat akta palsu yang menyatakan lahan tersebut adalah miliknya. Ia menjual lahan tersebut senilai Rp15 miliar.

Korban yang membeli lahan tersebut mengalami kerugian karena telah memberikan uang muka sebesar Rp3,8 miliar.

“Korban mau melakukan pembayaran DP sebesar Rp 3,8 miliar. Namun, ternyata objek lokasi tanah seluas 719 meter persegi yang terletak di Jalan Sultan Hasanuddin, aset properti Eks BPPN yang saat ini dikelola oleh Kementerian Keuangan RI. Diduga akta tersebut adalah palsu,” ucapnya.

Kepada polisi, RAH mengakui telah memalsukan akta jual beli pada lahan milik Kementerian Keuangan, sehingga korban percaya jika lahan tersebut adalah milik dirinya.

Dharma mengatakan RAH akan dijerat dengan Pasal 378 dan atau Pasal 372 KHUPidana tentang tindak pidana penipuan dan penggelapan dengan hukuman penjara di atas 7 tahun.

“Dia mengakui kalau akta jual beli itu palsu dan setelah menyakinkan korban, dia lalu meminta pembayaran uang muka sebesar Rp 3,8 miliar. Sehingga korban merasa dirugikan,” kata dia.KMC/cnndonesia

admin

Recent Posts

Gelar Muscab Pertama, Hj Nuraini Azizi Ketua PC BKMT Medan Maimun Terpilih 2025-2030

koranmonitor - MEDAN | Hj. Nuraini Azizi terpilih sebagai Ketua Cabang Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT)…

56 tahun ago

Banjir di Langkat! Rutan Pangkalan Brandan Lumpuh, 435 WBP Dievakuasi Besar-Besaran

koranmonitor - LANGKAT | Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara kian meluas. Setelah…

56 tahun ago

Muscab Gerakan Pramuka Kota Medan: Seru! IPDN Lawan Kader Gerinda

koranmonitor - MEDAN | Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Medan dalam waktu dekat akan melaksanakan…

56 tahun ago

Bencana Alam di Sumut, 24 Meninggal Dunia dan 5 Dalam Pencarian

koranmonitor - MEDAN | Proses evakuasi dan pembersihan material longsor serta banjir bandang, di sejumlah daerah…

56 tahun ago

Pemprov Sumut Terus Berupaya agar Seluruh Pekerja Terlindungi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

koranmonitor - MEDAN | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus berupaya agar seluruh pekerja,…

56 tahun ago

BPBD Binjai Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Musim Hujan, Warga Diimbau Tetap Waspada

koranmonitor - BINJAI | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai meningkatkan kewaspadaan menghadapi musim…

56 tahun ago