koranmonitor – JAKARTA | Jutaan warga Muhammadiyah di Jawa Timur melaksanakan Salat Tarawih Minggu (10/3/2024) malam ini.
Hal itu untuk menyambut 1 Ramadan 1445 Hijriah yang mereka yakini jatuh pada Senin (11/3/2024) besok.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Sukadiono mengatakan, pihaknya akan mengikuti maklumat dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang sudah menetapkan 1 Ramadan 1445 H, jatuh pada Senin (11/3/2024) besok.
“Malam ini seluruh masjid Muhammadiyah yang ada di Jatim akan memulai Salat Tarawih,” kata Sukadiono saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Minggu (10/3/2024) petang.
Jadi, kata Sukadiono, masjid-masjid Muhammadiyah yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jatim akan serentak menggelar Salat Tarawih berjemaah.
“Kalau seluruh warga Muhammadiyah kurang lebih 8 juta, 20 persen dari penduduk Jatim, itu tersebar di 38 pimpinan daerah Muhammadiyah yang ada di kabupaten/kota, tentu yang paling banyak di Lamongan, dan Surabaya, Gresik dan Sidoarjo itu jumlahnya lumayan besar untuk masjid Muhammadiyah,” ucapnya.
Muhammadiyah, kata Sukadiono, memiliki cara sendiri dalam menentukan awal Ramadan. Mereka melakukannya dengan metode hisab hakiki wujudul hilal.
“Muhammadiyah itu memahami namanya hisab hakiki wujudul hilal, kami fahami asal hilal itu sudah lebih dari 0 derajat, itu berarti sudah wujud, nah kalau sudah wujud, meskipun hanya 0,55 derajat itu sudah masuk bulan yang berikutnya, dalam hal ini bulan Ramadan,” ucapnya.
Ia pun mengimbau agar Warga Muhammadiyah tetap menjaga kerukunan dan menghargai kelompok muslim lain, meski berbeda pendapat dalam hal menentukan awal Ramadan.
“Kami ingin warga Muhammadiyah menghormati, menghargai teman-teman yang mengikuti keputusan pemerintah untuk memulai awal Ramadan pada hari Selasa 12 Maret 2024,” ucapnya. KMC
