BATU BARA | Pro kontra serta tudingan miring pasca pelantikan DPD BPI KPNPA RI (Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia) Kabupaten Batu Bara, yang diketuai Sultan Aminuddin (foto) yang akrab disebut Ucok Kodam merambah hingga ke dunia maya atau media sosial (Medsos).
Tudingan miring terkesan meremehkan lembaga ditanggapi dengan santun, oleh Ketua beserta jajaran pengurus lainnya.
“Biarlah mereka meremehkan lembaga kita. Itu kita jadikan cambuk untuk meningkatkan kinerja lembaga mengusut tuntas dugaan kasus korupsi khususnya di Kabupaten Batu Bara”, ujar Ketua Ucok Kodam di Lima Puluh, Selasa (11/8/2020).
Ucok Kodam yang juga jurnalis tersebut mengungkapkan pada rapat pertama yang digelar usai pelantikan. Dirinya atas dukungan seluruh pengurus mematok target dalam 100 hari pertama, harus sudah mengusut atau membongkar dua dugaan korupsi di Kabupaten Batu Bara.
“Iya dalam 100 hari pertama kita harus usut dua dugaan korupsi di Batu Bara. Ini sesuai amanat Ketua DPW BPI KPNPA RI Mayor Purn. Johnson Situmorang”, tegasnya.
Senada Wakil Ketua I, Fazzary Akbar menguatkan target DPD BPI KPNPA RI Kabupaten Batu Bara.
“Kita menargetkan 100 hari kerja pertama dalam mengusut beberapa kasus dugaan korupsi di Batu Bara yang telah dititipkan kepada kami oleh Ketua DPW BPI KPNPA RI Sumut”, ungkapnya optimis.
Dikatakan Fazzary Akbar, tanggapan miring terhadap lembaganya dijadikan motivasi dalam menunjukan kinerja awal terbentuknya lembaga tersebut di bumi Batu Bara.
“Kami sangat mengharapkan dukungan masyarakat sepenuhnya, informasi-informasi penting dan data akurat hanya bisa didapat dari masyarakat itu sendiri. Kami tidak akan bisa bekerja tanpa mereka”, pinta Fazzary Akbar.
Pada kesempatan tersebut juga diungkapkan Fazzary Akbar ada dua kasus dugaan korupsi yang sudah dititipkan BPI Sumut.
“Kita lihat saja nanti, apakah semua ini akan berjalan dengan baik atau hanya isapan jempol belaka”, imbuhnya.
DPD BPI KPNPA RI Kabupaten Batu Bara dilantik oleh Mayor Purn. Johnson Situmorang selaku Ketua DPW BPI KPNPA RI Sumut di Hotel Grand Malaka Kecamatan Tanjung Tiram, Sabtu (8/8/20).
Tudingan miring dan terkesan meremehkan terhadap lembaga dan pribadi Ketuanya yang dijabat Sultan Aminuddin yang akrab disebut Ucok Kodam muncul di Facebook (FB) lewat akun A*******h dan T****k D***n.
Pemilik akun FB A*******h menulis
“tak yakin ajo Apak dengan Ucok Kodam. Kalo masih ontok di Kodai Kopi dari pagi sampai potang, usah cito nak berantas korupsilah,banyak korupsi lain. Apolagi permainan dibarisan bandrex Zahe…. pasti tahulah kisah satu-satunyo.”
Menjawab status A*******h, pada kolom komentar pemilik akun ****k D***n menulis : “Di Batu Beo ini,macam ragam Lembaga,LSM dan Dll. Kalo namonyo gaduh awak mendonganyo atau membacanyo tapi uwangnyo mukonyo itu itu ajo. Zaman OK ARYA Bupati Batu Bara, uwang ini gayonyo macam Intel (Indomie Telor).Kalo di polrest kasat namun kalau mereka Kasak Kusuk ini gaya sudah terbangun sejak Batu Bara sudah terbangun sejak Batu Bara dimekarkan.” KM-Red/ep
