MEDAN-koranmonitor | Akibat pandemi Covid-19 yang melanda hampir dua tahun, kegiatan olahraga di Kota Medan dalam beberapa waktu kebelakang bisa dibilang tidak banyak diselenggarakan.
Oleh karenanya, Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan stakeholder, yang telah membantu Pemko Medan dalam menangani Covid-19, sehingga Kota Medan masuk dalam PPKM Level 2.
“Terima kasih sudah banyak yang ikut berpartisipasi membantu Pemko Medan, dalam memerangi virus Covid-19, khususnya ikut serta dalam pelaksanaan vaksinasi,” kata Bobby Nasution saat membuka Kejuaraan Cabang Olahraga se-Kota Medan memperebutkan Piala Wali Kota Medan Tahun 2021 di Gelanggang Remaja Jalan Sutomo Ujung, Sabtu (6/11/2021).
Kini capaian vaksinasi di Kota Medan, ungkap Bobby Nasution, sudah di atas 69 persen dan hampir mendekati 70 persen. Oleh karenanya, kegiatan yang bersifat untuk mendukung pembangunan Kota Medan baik fisik maupun sumber daya manusia (SDM), harus tetap dilanjutkan.
Selanjutnya di hadapan Kadis Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Medan Pulungan Harahap, Ketua Askot PSSI Iswanda Nanda Ramli yang menghadiri acara pembukaan mengungkapkan, guna membentuk mental yang sportif dan kuat dapat dibentuk dari lapangan.
Artinya, mental atlet yang sering berada di lapangan berbeda dengan mental yang bukan atlet. Selain fisik yang kuat, jelasnya, mental di lapangan juga dibentuk sehingga dapat dibawa ke dalam kehidupan sehari-hari, guna menjalani berbagai rintangan sehingga dapat lebih bersaing dengan banyak orang.
“Saya menginginkan atmosfer dari kegiatan olahraga ini bisa tercapai dengan lebih baik. Disamping itu juga Pemko Medan berkomitmen untuk membangun fasilitas beberapa cabang olahraga (cabor). Pemko Medan harus hadir untuk mensuport para atlet sehingga semua atlet memiliki rumah dan tempat latihannya sendiri, tempat berkumpul sekaligus membentuk mental di dalam lapangan,” jelasnya.
Ketua Umum KONI Medan Eddy H Sibarani dalam laporannya menjelaskan, Piala Wali Kota Medan 2021 merupakan sarana pembentukan tim dari Kota Medan, yang akan bertanding di Pekan Olahraga Provinsi Sumut (Porprovsu) 2022.
Dikatakannya, event ini akan menjadi ajang seleksi sekaligus persiapan awal bagi atlet Kota Medan, untuk memperkuat Sumut di PON XXI yang akan digelar di Sumut dan Aceh tahun 2024. Atlet yang keluar sebagai juara dalam event ini, ungkapnya, akan berhak mendapatkan tiket untuk tampil di PON XXI.
Event yang berlangsung mulai 6-28 November ini, jelas Eddy, diikuti sebanyak 1.780 atlet Kota Medan yang akan mengikuti 9 cabor yakni petanque, renang, pencak silat, karate, sepak bola, catur, wushu, billiard, dan tenis meja.KM-vh/rel
