koranmonitor – MEDAN | Pengamat ekonomi Gunawan Benjamin mengatakan, harga cabai merah dalam sepekan terakhir mampu diperdagangkan di atas level Rp23 ribu per Kg. Mengacu kepada data PIHPS, harga cabai merah di Kota Medan dijual rata-rata Rp23.500 per Kg.
Harga cabai merah sejak pekan terakhir bulan Mei hingga saat ini dalam tren kenaikan. Dan harga cabai merah diproyeksikan berpeluang untuk melanjutkan penguatan di bulan mendatang.
Cabai merah sangat berpeluang menyumbang inflasi pada bulan Juni ini, meskipun belum akan memicu kenaikan inflasi yang besar. Sementara itu sedikit berbeda dengan cabai merah, harga cabai rawit dalam sepekan terakhir ditransaksikan lebih rendah.
“Mengacu PIHPS, harga cabai rawit dijual dikisaran Rp21.600 per Kg, setelah sempat ditransaksikan di harga Ro23.100 pada akhir pekan sebelumnya,” kata pengamat ekonomi dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) melalui keterangan tertulisnya kepada koranmonitor.com, Jumat (16/6/2023).
Sejauh ini, katanya harga kedua komoditas tersebut masih terbilang murah. Karena masih dijual dibawah Rp27 ribu per Kg. Selain cabai merah yang mengalami kenaikan, harga bawang merah selama sepekan ini ditransaksikan lebih mahal dalam rentang Rp34.500 hingga Rp35.400 per Kg mengacu kepada rata rata harga PIHPS. Harga bawang merah lebih tinggi dari posisi akhir pekan sebelumnya yang ditransaksikan rata rata Rp28.600 di Kota Medan.
Menurunnya pasokan dari Pulau Jawa menjadi pemicu kenaikan harga komoditas bawang merah. Selanjutnya untuk harga telur dan daging ayam bergerak stabil di bulan ini, setelah sempat mengalami kenaikan yang signifikan sebelumnya. Harga daging ayam ditransaksikan rata rata Rp40.900 per Kg (PIHPS), dan harga telur ayam dijual rata-rata Rp28.900 per Kg nya.
“Harga daging ayam saya proyeksikan turun nantinya. Sejauh ini, kenaikan harga daging ayam tidak terlepas dari buruknya penjualan indukan ayam atau DOC, pasca penurunan harga daging ayam di bulan Ramadhan kemarin,” jelasnya.
Penurunan penjualan indukan ayam mengindikasikan peternak mengurangi pasokannya, karena merugi sebelumnya. Namun dengan kenaikan harga seperti saat ini, harga daging ayam berpeluang untuk kembali turun.
Masih mengacu ke PIHPS, untuk harga daging sapi sejauh ini masih bergerak stabil dalam rentang Rp126 ribu hingga Rp136 ribu per Kg nya. Harga daging sapi diproyeksikan tetap akan stabil dengan sedikit kecenderungan naik menjelang Idul Adha nantinya. Dan saya tidak melihat adanya potensi kenaikan yang besar saat Idul Adha nanti.
“Sementara itu, harga bawang putih diproyeksikan akan turun seiring dengan penurunan harga bawang putih di China. Sejauh ini dari pengamatan saya, harga bawang putih di China mengalami penurunan sekitar 8% pada bulan April 2023, dibandingkan harga pada bulan Maret 2023. Harga bawang putih di kota medan sejauh ini dijual dikisaran Rp37 ribu per Kg,” ujarnya.
Untuk komoditas lainnya seperti gula pasir, minyak goreng dan beras terpantau masih bergerak stabil. Sejauh ini yang dikuatirkan adalah ancaman el nino yang bisa memperburuk harga sejumlah komoditas pangan pokok masyarakat.KM-fah/red