koranmonitor – MEDAN | Tim peneliti SMA YPSA meraih Medali Emas dan Perak dalam ajang World Science, Environment, and Engineering Competition (WSEEC) 2022 di Sekolah Ilmu Lingkungan, yang diselenggarakan pada 17-21 Juli 2022 di Universitas Indonesia (UI) Jakarta.
Hal ini diungkapkan Kepala SMA YPSA Dahliana, S.Pd saat menyambut kedatangan siswa-siswi di Bandar Udara Internasional Kualanamu pada Jumat, (22/7/2022).
Tampak juga dalam penyambutan Wakil Kepala SMA Juliansyah Putra Tanjung,S.T. M.Kom., Guru SMA YPSA dan orang tua siswa-siswi SMA YPSA.
Kepala SMA YPSA mengungkapkan kegembiraannya saat mengalungkan bunga kepada tim saat mendarat dengan selamat di Bandara Kuala Namu.
“Terima kasih kepada Buya Sofyan Raz, Ak., M.M. Ummi Hj. Rahmawati Sofyan Raz, dan Miss Rizky Fadilah Raz, M.Psi., Psikolog., dan seluruh pengurus Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah. Semoga Prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa-siswi SMA YPSA lainnya,” ujar Dahliana.
Menurut Dahliana, kegiatan ini diselenggarakan oleh IYSA (Indonesia Young Scientist Association) bekerjasama dengan Sekolah Ilmu Lingkungan UI, dan diikuti sebanyak 305 tim dari 22 negara. YPSA mengirimkan sebanyak 18 siswa-siswi yang terbagi ke dalam 3 tim, dengan guru pembimbing Diki Mahaputra Tarigan.
Tim pertama dengan judul penelitian VIGROTONIC meraih Medali Emas dan Special Award dari Malaysia Innovation Invention Creaticity Association. Tim ini digawangi oleh Danisha Revanayla Siregar, Alya Zahra Harahap, Nawal Khairunisa Santosa, Artika Dwi Andhini, Salsabila Najla, Tiara Bella Dwiyanti Sitepu.
“Tim kedua dengan judul BOWLIZER meraih Medali Emas dan Special Award dari Indonesian Young Scientist Association dengan siswa-siswi peneliti bernama Najla Ratu Belangi, Silvia Indah Susanti, Tamara Fadillah, Fadlan Habibi TM, Zana Hariansyah, dan Rafly Luthfi Lubis. Tim ketiga dengan judul penelitian RACO TOBA meraih Medali Perak dan Special Award. Adapun nama-nama anak peneliti tim ketiga ini yaitu Ok Muhammad Fadlan Azam, Muhammad Farhan Azhari, Aindra Ivandi Harahap, Vania Rasya Salsabila, Salva Al Zahra, dan Nafla Aqilah Adam Harahap”, Dahliana mengakhiri.KM-red
