BATUBARA | Sebagai penerus estafet kemimpinan, mahasiswa diharapkan dapat menjadi pelaku perubahan (agent of chage) ditengah-tengah masyarakat.
Sebagai agen perubahan mahasiswa dituntut harus mampu memposisikan dan meyesuaikan diri dengan masyarakat.
Harapan tersebut disampaikan Bupati Batubara Ir. Zahir, MAP saat menerima 518 mahasiswa KKN Universitas Asahan (UNA) di aula kantor Bupati di Lima Puluh, Senin (4/2/2019).
Sebagai agen perubahan mahasiswa peserta KKN diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan emphati atas permasalahan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat.
“Mahasiswa dapat berperan sebagai pemberi informasi, motivator, penghubung antar sistem atau fasilitator,” harap Bupati.
Diingatkan Bupati implementasi peran tersebut tidak mudah karena permasalahan ditengah-tengah masyarakat sangat komplek dan beragam. Rumitnya permasalahan ditengah-tengah masyarakat menurut Bupati akibat dampak perkembangan IPTEK yang sangat cepat.
Rektor UNA Kisaran Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si menyatakan, selama ini 40% warga Kabupaten Batubara memberikan kontribusi ke UNA dalam mengirimkan mahasiswanya.
KKN kali ini yang akan berlangsung selama 2 bulan diikuti mahasiswa dari 5 Fakultas yakni FE, FP, FH, FT, dan FKIP.KM-eps